BNI Tuntaskan Restrukturisasi 4 Debitor Kakap

Sumber :

VIVAnews - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) mengungkapkan proses restrukturisasi empat debitor besar telah dilakukan oleh pihaknya guna menangani posisi kredit macet (nonperforming loan-NPL).

"Restrukturisasi dilakukan di bulan Februari dan Maret 2009 lalu," ujar Direktur Korporasi Khrisna Suparto dalam keterangan pers usai analys meeting di Kantor Pusat BNI, Jalan Sudirman, Jakarta, Rabu, 29 Maret 2009.

Menurut Khrisna, dari empat debitor kelas besar tersebut terdapat satu perusahaan yang akan memberikan keuntungan cukup besar dengan dilakukannya restukturisasi. Total nilai seluruh kredit  dari keempat debitor sendiri mencapai Rp 1,8 triliun.

Krisna menjelaskan, perusahan yang memperoleh restrukturisasi tersebut di antaranya bergerak di sektor makanan dan industri berbasis kayu (wood base industry). Bentuk restrukturisasi yang diberikan bisa berupa perpanjangan waktu pinjaman atau pengenaan bunga. 

Hingga kuartal I-2009, BNI membukukan outstanding kredit mencapai Rp 114,77 triliun atau naik 29 persen dibandingkan periode sama tahun 2008 sebesar Rp 89,17 triliun. Komposisi kredit masih didominasi oleh kredit usaha kecil dan menengah sebesar 42 persen, disusul kredit korporasi sebesar 40 persen, kredit consumer 15 persen, dan pembiayaan syariah tiga persen.