Mengintip Persiapan God Bless 'Beraksi' di Malang
- Dyah Pitaloka/ Malang VIVA
"Ini adalah kehormatan, ada sosok anak muda yang kreatif mampu menciptakan suatu tempat untuk para rocker di Kota Malang," kata Ahmad Albar, dalam jumpa fans, di God Bless Cafe Sawojajar, Malang Kamis 19 Maret 2015.
Kafe tematik jenis ini, lanjut vokalis pemilik rambut khas kribo itu, merupakan embrio lahirnya God Bless Cafe lain di daerah lainnya. Meskipun tak ikut memiliki andil dalam cafe tersebut, Ia sangat yakin, animo musik publik di Kota Malang yang cukup tinggi, membuat tempat nongkrong dengan suasana musik ini bisa diterima di hati masyarakat.
"Semoga ada cafe God Bless lain di kota lainnya di Indonesia, kami sangat bangga diapresiasi seperti ini," katanya.
Personel God Bless lainnya, Abdi Soesman, berharap agar pemilik dan pengelola cafe tematik itu lebih mengedepankan edukasi musik terhadap anak muda. "Kami hanya minta kepada pemilik cafe agar selalu memperhatikan dunia musik anak muda di Kota Malang lewat cafe ini," paparnya.
Malang yang sempat menjadi salah satu kota barometer musik rock di Indonesia tahun 1980-an, diyakini mampu mencetak lagi musisi handal yang bisa berkiprah baik dalam negeri maupun dunia Internasional. Sejumlah musisi rock papan atas saat itu lahir dari Kota Malang, diantaranya biduan wanita Sylvia Saartje dan gitaris Totok Tewel, serta gitaris Gid Bless sendiri, Ian Antono.
"Saya berharap dari Malang, kejayaan musik Indonesia bisa tercipta kembali," tandasnya.
Selama di Malang band pelantun tembang populer seperti, Anak Adam, Semut-Semut Hitam, Rumah Kita, Syair Kehidupan ini juga akan melangsungkan konser indoor show di My Place Cafe pada Jumat 20 Maret. Ian menjanjikan show yang berlangsung sekitar satu jam itu, God Bless bakal membawakan semua lagu hits mereka yang pernah meledak di pasaran. Bahkan, ada beberapa kejutan yang akan diberikan oleh God Bless kepada mereka yang memadati stage My Place cafe.
"Kalau musiknya ada beberapa perbedaan, karena kita main indoor namun tidak mengurangi nuansa rock yang kita bawa," terangnya.
Sementara itu, sang guitaris, Ian Antono, mengaku show-nya di Malang ini bukan dalam rangkaian tour God Bless, melainkan hanya show biasa untuk undangan event.
"Ini bukan rangkaian tour kami, kita memang ada beberapa jadwal untuk even di beberapa kota termasuk di Malang," kata Ian.
Ketika ditanya project God Bless pada tahun ini, pria asal Malang ini menambahkan sedang fokus untuk penggarapan beberapa lagu, bahkan, God Bless sendiri merencanakan akan merilis album baru dalam waktu dekat.
"Album baru sedang kita usahakan untuk proses," tandasnya.
[/vivamore]