Jenuh Menunggu, Rosetta Rilis Foto Indah Wajah Bumi dan Mars

Pendaratan Wahana Robot Philae di Komet Churyumov-Gerasimenko
Sumber :
  • REUTERS / ESA / Rosetta
VIVA.co.id
- Badan Antariksa Eropa (ESA) kembali menunjukkan eksistensi misi Rosetta yang dijalaninya. Bukan soal robot Philae yang sedang tertidur di komet 67P/Churyumov-Gerasimenko (67P), melainkan foto yang diambil satelit Rosetta yang sedang mengorbit komet tersebut.

Rosetta tampak 'jenuh' harus menunggu Philae untuk terbangun dari tidurnya. Untuk itu, satelit milik ESA ini mengambil gambar tentang kondisi di komet 67P. Pengorbit itu juga merilis wajah Bumi yang diambil Maret 2015 dan Mars yang diambil pada 2007.

Diketahui, robotik Philae harus tertidur akibat kehabisan baterai. Untuk membangunkannya, ESA harus menunggu komet 67P mendapatkan pancaran sinar matahari di komet tersebut. Sehingga Philae dapat terbangun dan memulai misinya kembali, setelah mengisi ulang menggunakan daya sinar matahari.

Seperti yang diberitakan Daily Mail, Kamis, 2 April 2015, pada Sabtu kemarin Rosetta menukik mendekati komet 67P dengan kedalaman 8,6 mil (14 kilometer). Setelah itu, satelit tersebut mengambil beberapa gambar di permukaan komet tersebut.

Hasilnya, cukup menakjubkan, di mana dataran komet yang dilapisi debu dan es ini penuh dengan batu-batu. Batu tersebut diselimuti debu halus yang melekatinya. Kemudian, Rosetta pun memotret wajah Bumi dan Mars dilihat dari komet 67P.

Dari semua tangkapan foto oleh Rosetta ini, kemudian ESA rilis ke khalayak luas. Kesemua foto tersebut, dirilis dalam format foto hitam putih.

Wajah bumi yang difoto Rosetta

Ilmuwan Proyek Misi Rosetta, Matt Taylor, mengatakan dalam beberapa bulan ke depan, pihaknya akan kembali aktif menjalankan misinya untuk mengumpulkan data-data mengenai komet 67P, setelah matahari akan menyinari permukaan batu luar angkasa itu, sehingga Philae akan terbangun dari tidurnya.

"Komet tersebut akan semakin menarik. Kami ingin menjelajah wilayahnya," tuturnya.

Foto permukaan komet 67P dari jarak 14 Km

Diberitakan sebelumnya, ESA 'jatuh hati' kepada komet 67P. Sebab, mereka meyakini komet tersebut dapat menjelaskan tentang asal usul Tata Surya dengan meneliti komet 67P, yang berusia sekitar 4,5 miliar tahun. Diperkirakan komet itu tersusun dari debu dan es selama pembentukannya.

Wajah Mars difoto Rosetta

![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]