Ini 10 Spesies Baru di Dunia, Termasuk Kodok Indonesia

10 spesies baru yang diumumkan dunia
Sumber :
  • ESF
VIVA.co.id
- Ilmuwan Sains dan Kehutanan memberikan daftar spesies baru yang telah diakui dunia. Dari 10 spesies baru itu, salah satunya berasal dari Indonesia.


Salah satu yang menarik adalah kodok bertaring. Tidak seperti kodok pada umumnya,
Limnonectes larvaepartus
melahirkan berudu yang disimpan dalam kolam air. Bahkan dalam satu kesempatan, seekor kodok betina pernah melahirkan di atas tangan seorang ilmuwan pada saat ditangkap.


Dilansir melalui laman
ESF
, Jumat, 22 Mei 2015, kodok ini berasal dari Pulau Sulawesi, Indonesia. Dari 6.455 spesies kodok yang ada, semuanya memiliki fertilisasi internal. Ukuran spesies baru ini hanya sekitar 40 milimeter, dan ditemukan di pulau Sulawesi, tepatnya di Desa Dunu, Provinsi Gorontalo.


"Wilayah ini tidak sepenuhnya tereksplorasi sehingga kemungkinan besar masih ada sekumpulan spesies yang belum diketahui," ujar Quentin Wheeler, Presiden SUNY College of Environmental Science and Forestry, yang membuat daftar 10 Spesies Baru tersebut.


Menurut Wheeler, ada sekitar 18.000 spesies, baik besar maupun kecil, ditemukan pada 2014. Angka ini menambah daftar 2 juta spesies yang sudah terlebih dahulu diketahui. Bahkan, kata dia, ada sekitar 10 juta spesies di dunia yang masih menunggu untuk ditemukan.


"10 spesies baru ini merupakan peringatan akan banyaknya spesies yang masih menanti kita. Kita harus bergerak cepat karena perkembangan, penyebaran dan perubahan iklim memicu kepunahan yang lebih cepat," ujar Wheeler.


Berikut 10 spesies baru yang diresmikan dunia:


1. Dinosaurus Berbulu (
Anzu wyliei
). Hewan mirip burung yang ada di Amerika utara. Panjang 3,5 meter, tinggi 1,5 meter dan berat 200-300 kilogram.


2 Tumbuhan Koral (
Balanophora coralliformis
). Tumbuhan parasit yang dianggap hampir punah. Tumbuh di batu koral di pegunungan Mingan, Provinsi Aurora, Luzon, Filipina.


3. Laba-laba yang berputar mirip roda (
Cebrennus rechenbergi
). Ditemukan di gunung pasir di Erg Chebbi, Maroko.


4.The X-Phyla (
Dendrogramma enigmatica
). Hewan multisel berbentuk mirip jamur tapi tipis. Ditemukan di laut Australia kedalaman 1.000 meter.


5. Tawon Pembuat Rumah dari kerangka (
Deuteragenia ossarium
). Tawon ini melindungi keturunannya dengan membuat rumah di batang berongga. Ditemukan di Provinsi Zhejiang, China.


6. Indonesian Frog (
Limnonectes larvaepartus
)


7. Serangga mirip batang pohon (
Phryganistria tamdaoensis
). Disebut sebagai batang berjalan, ditemukan di Taman Nasional Tam Dao, Vietnam.


8. Siput Laut (
Phyllodesmium acanthorhinum
). Siput berukuran 28 milimeter, memiliki warna yang mencolok dan tajam sehingga terlihat indah dilihat di laut Ryuku, Jepang.


9. Bromeliad ( Tillandsia religiosa
). Tanaman yang menempel di bukit bebatuan dan memiliki warna yang beragam sehingga terlihat cantik. Ditemukan di wilayah Tlayacapan, Meksiko.

10. Pufferfish ( Torquigener albomaculosus ). Ikan ini memiliki hobi yang unik, yakni membuat crop circles di dasar laut sebagai sarang sekali pakai, juga untuk menarik ikan betina.