Benda Diduga Puing Roket Falcon 9 Dipastikan Aman

Benda diduga bekas roket Falcon 9
Sumber :
  • Facebook/Thomas Djamaluddin

VIVA.co.id – Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) kini dalam perjalanan menuju lokasi ditemukannya benda yang diduga kuat puing roket Falcon 9 milik perusahaan antariksa swasta, SpaceX. Benda tersebut jatuh di wilayah Sumenep, Madura, Jawa Timur. Lapan berencana langsung memeriksa benda misterius itu.
 
“Menurut informasi yang saya dapat, puing jatuh di dekat pantai dan diambil oleh nelayan atau penduduk setempat. Mungkin saat ini sudah disimpan di kantor polisi Sumenep,” kata peneliti bidang astronomi dan astrofisika Pusat Sains Antariksa Lapan, Rhorom Priyatikanto kepada VIVA.co.id melalui pesan singkat, Selasa, 27 September 2016.
 
Rhorom mengatakan, menurut informasi dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten), puing roket Falcon 9 aman untuk ‘digeledah’, sebab tidak ada bahan radioaktif di dalamnya.
 
“Kami dari Lapan akan memeriksa puing untuk mengonfirmasi asal usulnya. Ke depan, puing tersebut akan kami bawa dan simpan di Pusat Sains Antariksa Lapan di Bandung,” ujar Rhorom.
 
Tentunya setelah mendapat izin, Lapan akan mengirimkan tim dan mobil yang memadai untuk mengangkut puing roket Falcon 9. 

Sebelumnya, benda asing yang jatuh tersebut sempat membuat heboh warga. Sempat diduga benda tersebut adalah bagian dari pesawat Lion Air. Namun hal ini dibantah oleh maskapai tersebut.

Kepala Lapan, Thomas Djamaluddin mengatakan dari perkiraan waktu jatuhnya benda tersebut, berbarengan dengan bekas roket Falcon 9 yang melintasi Sumenep. Thomas menuliskan, roket bekas Falcon 9 melintas pada pukul 09.21 WIB, sedangkan benda yang jatuh di Sumenep terjadi kemarin pada pukul 09.00-10.00 WIB. 

Sementara analisis dari astronom amatir, Muh Ma'rufin Sudibyo mengungkapkan, dari data yang didapatkan, pada Senin 26 September 2016 pukul 09.21 WIB, bekas roket itu melintas di atas Pulau Madura. Berdasarkan katalog benda antariksa North American Aerospace Defence Command (NORAD) bernomor 41730, teridentfikasi bekas roket itu adalah Falcon 9.