Harga Emas Antam Naik Tipis, Produk Global Melorot

ilustrasi emas
Sumber :
  • Adri Prastowo

VIVA.co.id – Harga emas internasional merosot pada perdagangan hari ini. Tertekan penguatan dolar Amerika Serikat dan ekspektasi investor terkait kenaikan suku bunga Bank Sentral AS (The Fed) yang  diperkirakan akan dilakukan bulan depan. 

Dilansir dari Reuters, Jumat 25 November 2016, harga emas di pasar spot internasional turun 0,1 persen di level US$1.182,2 per ons. Pada sesi sebelumnya emas sempat turun 0,4 persen. Sementara itu, emas berjangka AS turun 0,6 persen menjadi US$1.181 per ons.

Emas domestik

Di dalam negeri, harga emas di PT Aneka Tambang Tbk hari ini dibanderol Rp590 ribu per gram, turun Rp1.000 per gram dari perdagangan kemarin. Harga tersebut, untuk pembelian di kantor Pulogadung.

Berdasarkan data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia, Antam, untuk pembelian kembali, atau buyback hari ini dibanderol naik Rp2.000 per gram menjadi Rp515 ribu per gram.

Berikut ini, harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp2,8 juta, 10 gram Rp5,56 juta, 25 gram Rp13,82 juta, dan 50 gram Rp27,6 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp55,1 juta, 250 gram Rp137,7 juta, dan emas 500 gram Rp275,3 juta.

Kemudian, untuk produk Batik all series ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,01 juta dan Rp11,6 juta. 

Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini, untuk ukuran emas lima gram, 25 gram, 50 gram, dan 250 gram tidak tersedia.