IHSG Ditopang Saham Lapis Dua dan Tiga

Ilustrasi papan bursa BEI, IHSG menghijau.
Sumber :

VIVA.co.id – Indeks harga saham gabungan ditutup menguat, seiring kenaikan bursa saham global hari ini. Bursa Efek Indonesia mencatat, IHSG naik 10 poin, atau 0,2 persen ke level 5.372, setelah bergerak di antara 5.363-5.384. 

Sementara itu, di pasar valas, nilai tukar rupiah menguat 32 poin (0,24 persen) ke Rp13.295 per dolar Amerika Serikat, setelah bergerak di kisaran Rp13.283-Rp13.318.

Head Analis MNC Securities Edwin Sebayang mengatakan, tekanan sentimen negatif dari luar, termasuk bursa saham global membuat indeks naik terbatas hari ini.

"Penguatan terbatas tersebut, lantaran banyak investor lebih memilih masuk ke saham-saham yang tidak defensif, di mana saham lapis ketiga dan keempat yang akan aktif," kata Edwin di Jakarta, Kamis 9 Februari 2017.

Sebanyak 168 saham naik, 148 saham turun, 101 saham tidak bergerak, dan 157 saham tidak ditransaksikan.
 
Hari ini, investor bertransaksi Rp9,31 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp8,26 triliun dan negosiasi Rp1,86 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) Rp887,39 miliar.
 
Sebanyak enam dari total 10 indeks sektoral menguat, dipimpin sektor keuangan yang naik 1,01 persen dan industri dasar yang naik 0,68 persen.
 
Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Indeks Kospi di Korsel menguat 0,04 persen dan Hang Seng di Hong Kong terapresiasi 0,17 persen, sedangkan Nikkei225 di Jepang turun 0,53 persen.  
 
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa juga menguat sejak dibuka siang tadi. Indeks FTSE100 di Inggris naik 0,06 persen, DAX di Jerman menguat 0,23 persen, dan CAC di Prancis terapresiasi 0,46 persen. (asp)