Coca-Cola Akan Pangkas 1.200 Pekerja

VIVA.co.id – Coca-Cola menyatakan akan memangkas sekitar 1.200 pekerja karena anjloknya penjualan minuman bersoda asal Amerika Serikat itu. Penjualan minuman berkarbonasi itu merosot satu persen pada kuartal pertama hingga 31 Maret 2017.

Dilansir BBC, Rabu 26 April 2017, penjualan Coca-Cola dan rivalnya PepsiCo terus merosot karena para konsumen AS dan Eropa mulai meninggalkan minuman bersoda. Pemutusan hubungan kerja akan mulai dilakukan pada kuartal kedua 2017 dan dilanjutkan di 2018.  

Manajemen Coca-Cola juga menyatakan akan memangkas biaya produksi sebesar US$800 juta tiap tahun, dan berharap menghemat biaya US$3,8 miliar pada 2019. “Pemangkasan biaya akan dilakukan dari pengurangan pekerja,” kata Chief Executive Coca-Cola, James Quincey.

Coca-Cola juga memproyeksikan keuntungan perusahaan akan turun sekitar 1-3 persen. Sebagai informasi, Coca-Cola memiliki lebih dari 100 ribu pekerja di seluruh dunia. (art)