Jangan Jual Emas Dulu, Pembelian Kembali Antam Lagi Turun

VIVA – Harga emas internasional dibanderol naik pada pembukaan perdagangan hari ini. Terdorong pelemahan pasar saham Asia dan melemahnya dolar Amerika Serikat (AS) yang terjadi saat ini.

Dilansir dari Reuters, Senin 16 Juli 2018, harga emas di pasar spot internasional naik tipis 0,1 persen menjadi US$1.242 per ons. Setelah pada sesi sebelumnya Jumat pekan lalu, menyentuh level terendah sejak 12 Desember di level US$1.236,5 per ons. 

Sementara itu, emas berjangka AS untuk pengiriman Agustus juga mengalami kenaikan 0,1 persen. Logam kuning AS itu dibanderol US$1.242,4 per ons. 

Emas domestik

Sementara itu, untuk harga emas PT Aneka Tambang Tbk, pagi ini dibanderol tidak berubah dibandingkan perdagangan Sabtu kemarin.

Dikutip dari data Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia Antam, Senin 16 Juli 2018, untuk pembelian di kantor Pulogadung, Jakarta Timur, emas dibanderol Rp645 ribu per gram.

Selanjutnya, untuk pembelian kembali atau buyback, Antam menetapkan harga sebesar Rp571 ribu per gram atau turun Rp4.000 per gram dibandingkan Sabtu kemarin.

Adapun harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp3,08 juta, 10 gram Rp6,11 juta, 25 gram Rp15,21 juta, dan 50 gram Rp30,37 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp60,6 juta, 250 gram Rp151,6 juta, dan emas 500 gram Rp303 juta.

Untuk produk Batik all series, ukuran 10 gram dan 20 gram dipatok masing-masing Rp6,81 juta dan Rp13,06 juta. Selanjutnya, produk edisi Idul Fitri, ukuran dua dan lima gram dipatok Rp1,32 juta dan Rp3,158 juta.  

Transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini, untuk ukuran emas satu gram, dua gram, tiga gram, lima gram, 10, 25, 250 dan 500 gram sedang tidak tersedia.