Monitor Laju Inflasi di 82 Kota, BI Siapkan Sistem Informasi

Logo Bank Indonesia yang tertera di kantor Bank Indonesia di Jakarta.
Sumber :
  • Reuters/Iqro Rinaldi

VIVA.co.id – Bank Indonesia akan meluncurkan sistem informasi untuk memonitor laju inflasi di 82 kota di seluruh Indonesia. Langkah tersebut bertujuan dalam menjaga laju inflasi di 2017 dengan target sama seperti tahun sebelumnya sebesar 3,02 persen.

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengatakan, sistem informasi ini akan memonitor di 82 kota untuk memantau harga pangan strategis yang berpengaruh terhadap tekanan inflasi.

"Ini digunakan untuk menjaga inflasi agar tetap terjaga stabil selama dua tahun terakhir," ujarnya di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta, Jumat, 6 Januari 2017.

Agus menjelaskan, mengendalikan harga pangan di 2017 menjadi ruang perbaikan bilamana terjadi penyesuaian harga terhadap tarif dasar listrik, gas, serta bahan bakar minyak (BBM).

Oleh karena itu, lanjut Agus, pengendalian pangan menjadi fokus BI pada tahun ini.

"Kita harapkan volatile foods ini bisa dikendalikan, sehingga kalau administered prices bisa ditekan. Jadi, hasilnya akan sesuai dengan target ,"tuturnya.

Agus menambahkan, bank sentral bersama pemerintah menyepakati target laju inflasi 2017 sebesar 4 plus minus 1 persen.