Terungkap Penyerang Agen Ganda Rusia, Vladimir Putin Angkat Bicara

VIVA – Dua orang tersangka penyerang mantan agen ganda Rusia di Inggris terungkap. Tak hanya Sergei Skripal, tersangka juga meracuni putri Skripal bernama Yulia sebagaimana dilansir laman BBC.

Sementara itu, Presiden Rusia Vladimir Putin langsung bereaksi atas hal ini. Diketahui bahwa selama ini Inggris dan AS menuduh bahwa Rusia yang mendalangi penyerangan dengan menggunakan racun saraf produksi Uni Soviet.

Presiden Vladimir Putin mengingatkan bahwa pelaku ternyata adalah warga sipil dan bukan intelijen sebagaimana diprediksi Inggris.

Sementara itu, Inggris menyatakan bahwa keduanya bernama Alexander Petrov dan Ruslan Boshirov yang bekerja di layanan intelijen Rusia, GRU.

Putin membantah keduanya adalah intelijen dan mengatakan bahwa Rusia segera mengungkap dua orang tersebut dan mengungkap kasus ini.

"Kami sudah tahu di mana mereka, akan segera kami temukan," kata Vladimir Putin di Kota Vladivostok.

"Kami berharap sebelum ditangkap, mereka sudah menyerahkan diri. Saya pastikan di sini tak ada motif politik hanya kejahatan biasa, akan terungkap dalam waktu segera," kata Putin lagi.

Sementara itu, Kejaksaan Inggris dan Skotlandia menyatakan belum ada cukup bukti yang bisa digunakan untuk menangkap dua orang tersangka itu. Mereka hanya diketahui memang datang ke London pada 2 Maret 2018 dari Rusia dan menggunakan paspor Rusia.

Memang, dua hari kemudian terjadilah penyerangan dengan menggunakan racun mematikan Novichok di kediaman Skripal di Salisbury, Inggris.