Foto Pernikahan yang Hilang Ditemukan 225 Km dari Tempat Asalnya

Foto pernikahan Michaela Copelend ditemukan di sebuah lahan pertanian berjarak 225 kilometer setelah diunggah oleh penemunya melalui Facebook. BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Beberapa hari setelah tornado melanda negara bagian Kentucky, Amerika Serikat, orang-orang mulai menemukan kembali barang-barang mereka yang sempat hilang. Beberapa di antaranya ditemukan pada jarak hingga 225 kilometer dari tempat asalnya.

Tornado melanda Kentucky pada akhir pekan lalu dan menyebabkan 70 orang tewas. Otoritas setempat mengatakan tornado itu merupakan badai terdahsyat yang pernah melanda negara bagian itu.

Sejumlah grup di media sosial telah menjadi wadah untuk mencari pemilik dari barang-barang yang hilang akibat tornado itu, mulai dari foto, Alkitab, hingga selimut.

Michaela Copeland merupakan salah satu orang yang menemukan kembali foto-foto pernikahannya yang hilang tertiup badai. Foto pernikahan itu mulanya tersimpan di rumah mertuanya di Mayfield, salah satu kota yang terdampak paling parah.

Rumah mertuanya rusak cukup parah sehingga foto-foto pernikahan mereka pun hilang.

"Foto-foto itu sangat berarti bagi saya karena menggambarkan salah satu hari terbaik dalam hidup saya," kata Copeland kepada BBC.

Beberapa hari kemudian orang-orang menandai Michaela pada unggahan di grup Facebook "Quad State Tornado Found Items". Lewat unggahan itu lah Copeland mengetahui bahwa fotonya ditemukan di tiga lokasi berbeda, salah satunya di Breckinridge County yang berjarak 225 kilometer dari rumah mertuanya.

"Ketika saya mengetahuinya saya merinding dan merasa aneh. Menemukan satu foto itu hal yang wajar, tetapi menemukan tiga foto rasanya luar biasa," kata dia.

Foto-foto itu ditemukan oleh Pamela Compton dan suaminya di lahan pertanian mereka di Breckinridge County.

"Suami saya sedang menggunakan traktor untuk mengecek keadaan ternak kami, dia mengatakan foto itu tertelungkup bersama dinding rumah, serpihan logam, dan benda-benda lain yang dibawa oleh puting beliung," ujar Compton kepada BBC.

BBC

Suaminya membawa pulang foto itu dan Compton mengunggahnya di grup Quad State Tornado Found Items di Facebook untuk menemukan pemiliknya.

"Saya tidak menyangka bisa menemukan perempuan muda di foto itu," kata Compton. "Saya tahu mereka begitu hancur dan sedih atas semua ini, sehingga saya tidak menyerah untuk menemukan pemiliknya," kata dia.

Foto itu sekarang telah dikirim ke Copeland, sayangnya kantor pos di kota itu juga terdampak tornado.

"Kita tunggu saja berapa lama foto itu akan sampai. Ketiga foto itu akan sampai suatu hari," kata Copeland.

Baca juga:

Sejak saat itu, Campton juga berhasil mencari pemilik foto lain yang ditemukan di lahan pertaniannya. Salah satu pemilik foto itu kehilangan neneknya akibat tornado, sedangkan kakeknya masih dirawat di rumah sakit.

"Hati saya pedih, tetapi setiap foto memiliki kisah yang indah maupun buruk. Saya hanya ingin semua orang tahu bahwa mereka tidak sendirian," kata Copeland.

Grup Facebook itu kini dipenuhi orang-orang yang mencoba menemukan barang-barang mereka yang hilang, juga mengembalikan barang-barang yang ditemukan kepada para pemiliknya.

Beberapa orang berhasil bertemu dengan hewan peliharaannya, piala, bahkan perahu miliknya melalui unggahan itu.

Getty Images
Tornado yang melanda negara bagian Kentucky pada akhir pekan lalu telah menyebabkan kerusakan parah.

Admin dari grup tersebut ialah Kim Tyler, yang berasal dari Alabama. Tyler mengatakan dia menginisiasi grup itu karena apa yang terjadi mengingatkannya pada tornado yang melanda negara bagian tempat dia tinggal pada April 2011.

"Saya menonton berita dan teringat bagaimana pada 2011, gambar dan memorabilia ditemukan beberapa mil dari lokasi aslinya," kata dia.

Tyler melanjutkan, kekuatan tornado di Kentucky bisa jadi membuat hal yang sama terjadi.

"Sungguh mengharukan mengetahui banyak keluarga bisa menemukan kembali barang-barang mereka.

"Barang-barang itu berupa gambar, bola basket, bantal memorial, akta nikah, selimut, dan banyak barang lainnya," kata dia.