Warga AS Pilih Berita Online Ketimbang Cetak
Kian hari popularitas internet semakin dominan saja, khususnya di Amerika Serikat.
Menurut studi yang dilakukan oleh firma riset Pew, ternyata berita dari media online telah menyalip posisi koran sebagai sumber berita utama yang dikonsumsi oleh masyarakat.
Dari hasil penelitian bertajuk PEW Research for the People & the Press itu, 40 persen responden yang disurvei mengatakan bahwa mereka mendapatkan berita-berita lokal dan internasional melalui Internet.
Ini merupakan pertama kalinya warga Amerika lebih mengandalkan berita online ketimbang media cetak, meningkat dari 16 persen dalam setahun terakhir. Sementara responden yang masih bertahan untuk membaca berita dari koran, kini hanya 35 persen.
PEW menilai pertumbuhan itu banyak disebabkan oleh liputan kampanye pemilu presiden, yang dipicu oleh strategi pemanfaatan jejaring sosial.
Tapi, TV masih menjadi media yang paling populer di kalangan masyarakat Amerika, dengan meraih persentase sebesar 70 persen. Angka ini menurun empat persen dari tahun lalu.
Kebanyakan dari mereka (23 persen) memilih CNN sebagai sumber berita, dan 17 persen lebih suka menonton berita dari Fox News.
Bagaimanapun juga, internet tetap menjadi rival terberat bagi TV, khususnya di kalangan muda. Buktinya, enam dari sepuluh responden berusia di bawah 30 tahun atau sekitar 59 persen, lebih suka mendapatkan berita dari internet daripada dari TV.
Hal penting lainnya yang terungkap dari riset PEW, adalah indeks ketertarikan topik berita selama 2008.
Ekonomi menjadi topik yang paling hangat (70 persen), disusul dengan peningkatan harga gas (66 persen), serta debat tentang bailout di Wallstreet (62 persen). Riset Pew ini melibatkan sekitar 1.489 responden dewasa, dan dilakukan antara 3-7 Desember lalu.