Nihil, Hasil Pertemuan Tiga Pihak

VIVAnews - Pertemuan antara Menteri Pertahanan Kamboja dan Thailand yang difasilitasi Indonesia tak membuahkan hasil konkrit. Pertemuan yang berlangsung dalam hitungan menit tersebut hanya menegaskan lagi peranan Indonesia dalam konflik kedua negara.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Indonesia, Eris Herriyanto, ditemui usai pertemuan Menhan Kamboja, Tea Bahn, dengan Menhan Indonesia, Purnomo Yusgiantoro, Rabu, 18 Mei 2011, mengatakan pertemuan tiga Menhan hari itu menyepakati kembali peran Indonesia di tengah Kamboja dan Thailand.

"Pada pertemuan tersebut, kedua belah pihak sepakat Indonesia untuk bisa berperan," ujarnya.

Pertemuan berlangsung sangat singkat. Menurut pantauan VIVAnews, Purnomo hanya masuk ke ruang pertemuan selama beberapa menit saja. Itupun dengan kehadiran Menhan Thailand, Prawit Wongsuwon, yang hanya sesaat. Karena tidak lama setelah Purnomo masuk, Prawit pamit karena harus mengadakan pertemuan dengan Menhan Filipina.

Dalam pertemuan sesingkat itu, sulit diperoleh solusi konkrit maupun mengikat kedua belah pihak. Dalam kaitannya dengan berbagai kendala teknis, seperti kerangka acuan maupun tuntutan penarikan pasukan, Eris mengatakan itu akan dibicarakan di forum berbeda.

"Masalah observer atau apapun, itu akan dibahas pada pertemuan yang lain," ujar Eris.

Kedua menhan, Kamboja dan Thailand, rencananya akan mengikuti pertemuan ASEAN Defence Ministerial Meeting (ADMM) di Jakarta yang akan dibuka besok, Kamis, 19 Mei 2011. Dalam pertemuan dihadiri Menhan ASEAN tersebut, akan dibicarakan kerja sama pertahanan maupun keamanan Asia Tenggara.(np)