Dituduh Korupsi, Menteri Ekonomi Jepang Mundur

Sumber :
  • REUTERS/Toru Hanai

VIVA.co.id - Menteri Ekonomi Jepang Akira Amari mengundurkan diri dari jabatannya. Ia mundur di tengah dugaan korupsi yang dituduhkan padanya.

Secara mendadak, Amari menyampaikan pengunduran dirinya melalui sebuah konferensi pers yang digelar pada Kamis, 28 Januari 2016.

Melalui konferensi pers itu yang disiarkan oleh stasiun televisi Jepang, dan dikutip oleh BBC, Kamis, 28 Januari 2016, Amari menolak tudingan telah menerima suap dari sebuah perusahaan konstruksi seperti diberitakan oleh majalah mingguan Bunshun.

Namun, ia meminta maaf atas skandal yang muncul. Bunshun melaporkan, Amari dan para pembantunya diduga telah menerima 12 juta yen dalam bentuk tunai, dan keramahan dari perusahaan konstruksi yang tak disebutkan namanya.

Keputusan Amari diduga akan menjadi pukulan yang sangat berat bagi Perdana Menteri Shinzo Abe. Amari diharapkan akan berangkat ke New Zealand pekan ini untuk menandatangani perjanjian Trans Pacific Partnership (TPP).

Akira Amari adalah seorang politikus Jepang dari Atsugi, Kanagawa. Akira adalah politikus Partai Demokratik Liberal. Sebagai ekonom dan menteri keuangan, Amari adalah salah satu anggota paling terpercaya Perdana Menteri Shinzo Abe, Kabinet, dan menjabat sebagai perunding Jepang untuk Pakta Perdagangan 12 negara, Trans Pacific Partnership.