Italia Pastikan Warganya Jadi Korban Teror Bangladesh

Perdana Menteri Italia Matteo Renzi.
Sumber :
  • REUTERS/Remo Casilli

VIVA.co.id – Sumber di Kementerian Luar Negeri Italia memastikan kalau warganya ada yang tewas dari aksi penyerangan sekelompok pria bersenjata ke sebuah kafe mewah, Holey Artisan di Dhaka, Ibu Kota Bangladesh, pada Jumat lalu pukul 21.20 waktu setempat, yang menewaskan 20 warga sipil.

Kafe tersebut memang populer di kalangan ekspatriat (khusus orang asing). Namun sayangnya, jumlah warga negeri Pizza yang tewas masih belum dipastikan. Saat kejadian, sekitar tujuh warga negara Italia turut menjadi sandera dalam aksi penyanderaan tersebut.

Beberapa di antara mereka bekerja di industri garmen di Bangladesh. Perdana Menteri Italia, Matteo Renzi, mengutuk keras serangan dan penyanderaan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata di Dhaka.

Dalam pernyataannya, Renzi menyebut aksi semacam ini tidak akan meruntuhkan mental Italia atau negara lain, justru hal ini semakin menyatukan semua pihak.

"Menghadapi tragedi ini, Italia bersatu dan tidak akan mundur dalam upaya menghadapi kegilaan mereka yang ingin menghancurkan kehidupan kita sehari-hari," kata Renzi, seperti dilansir dari situs Reuters, Minggu, 3 Juli 2016.

Meski 20 orang tewas, namun sebanyak 13 sandera dinyatakan selamat dalam drama penyanderaan yang kemudian diklaim oleh ISIS sebagai kelompok yang bertanggung jawab. Hingga kini, pemerintah Bangladesh belum merilis daftar korban yang tewas. (ase)