Misteri Akseyna, Sapa Teman Kampus Sebelum Jasad Ditemukan

Akseyna Ahad Dori
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Kematian Akseyna Ahad Dori (18 tahun), mahasiswa MIPA semester 4 yang ditemukan mengapung di Danau Kenanga, dekat Balairung UI menyisakan luka mendalam bagi keluarga dan kerabat terdekat.

Sejumlah rekan korban bahkan tak menyangka jika pria yang akrab disapa Akse itu telah meninggal.

Yang mengejutkan, beberapa teman kuliah bahkan mengaku sempat melihat sosok Aksey pada hari Kamis pekan lalu beberapa jam sebelum jasadnya ditemukan. Siti, salah satu rekan se-kampus mengaku, dia dan Idam (yang juga teman kuliah Aksey) sempat bertemu sekitar pukul 07.00 WIB.

"Dia pakai jaket yang ada kupluknya Pak. Dia negur saya sama Idam. Terus jalan begitu saja ke arah kelas," kata Siti saat ditanya petugas.

Hal senada juga diungkapkan,  Rima. "Saya siang ketemunya, pas mau ke kantin. Tapi enggak ngomong apa-apa jalan saja," tuturnya.

Pengakuan ini tentu saja membuat aparat kepolisian bingung. Sebab, berdasarkan hasil keterangan dokter forensik, korban telah tewas sejak dua hari terakhir sebelum jasadnya ditemukan.

"Ini yang kita enggak habis pikir. Saya sendiri bingung. Ya mungkin hanya halusinasi saja," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Agus Salim.

Jasad Aksey ditemukan Kamis 26 Maret 2015 sekitar pukul 10:00 WIB di Danau Kenanga, UI. Saat ditemukan, di dalam tasnya terdapat pemberat berupa enam batu konblok. Dan di kamar kos-nya, polisi menemukan secarik kertas bertuliskan permohonan maaf korban.

![vivamore="Baca Juga :"]

[/vivamore]