Perluasan Ganjil Genap di Jakarta Berlaku 15 Jam Selama Asian Games

Kepala BPTJ Bambang Prihartono ketika ditemui di Posko Kementerian Perhubungan di Jakarta pada Senin, 11 Juni 2018.
Sumber :
  • VIVA/Reza Fajri

VIVA – Kebijakan pembatasan lalu lintas melalui mekanisme pelat nomor ganjil dan genap di Jakarta, akan diperluas dan ditambah waktunya selama perhelatan Asian Games XVIII pada 18 Agustus hingga 2 September 2018.

Kebijakan yang saat ini sudah berlaku secara lebih terbatas ini nantinya akan efektif selama 15 jam setiap hari, dari 06.00 hingga 21.00 WIB. Penambahan waktu dimaksudkan supaya lalu lintas selalu lancar sehingga tidak menghambat perjalanan para atlet ke venue.

"Kenapa sampai malam? Karena pergerakan mereka (atlet) itu any time, bisa kapan saja," ujar Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihantoro dalam diskusi persiapan transportasi Asian Games di Jakarta, Selasa, 26 Juni 2018.

Bambang menyampaikan, kebijakan juga diberlakukan dengan tujuan supaya para suporter bisa tiba di venue secara tepat waktu untuk menonton pertandingan. Ada ratusan bus yang disiapkan khusus untuk melayani lalu lintas suporter ke tempat-tempat yang terkait Asian Games.

"Fokusnya kami adalah mengoptimalisasi masyarakat menggunakan kendaraan umum, bukan pribadi," ujar Bambang.

Diketahui, mekanisme ganjil genap akan diperluas pemberlakuannya ke 10 ruas jalan. Yaitu Jalan Benyamin Sueb, MH Thamrin, Jenderal Sudirman, Gatot Subroto, Ahmad Yani, DI Panjaitan, S Parman, Rasuna Said, MT Haryono, serta Metro Pondok Indah. Uji coba akan dilakukan pada awal Juli mendatang.