Minta Turun Hujan, Ratusan ASN Depok Gelar Salat Istisqa
- VIVA.co.id/ Galih Purnama (Depok)
Depok – Ratusan aparatur sipil negara (ASN) Depok mengikuti salat istisqa di lapangan Balai Kota Depok, Rabu, 4 Oktober 2023, pukul 07.00 WIB. Wali Kota Depok Mohammad Idris menjadi imam sekaligus khatib.
Idris mengatakan, salat istisqa hari ini serentak dilaksanakan di Kota Depok. Selain di lapangan Balai Kota, salat istisqa juga digelar di tingkat kecamatan dan kelurahan.
“Ini serentak saya instruksikan semua kecamatan melaksanakan, baik tingkat kecamatan bahkan kelurahan seperti Beji, Kukusan, Beji Timur yang menyelenggarakan. Itu inisiatif dari camat,” kata Idris, Rabu, 4 Oktober 2023.
Dia mengatakan, salat istisqa yang digelar pagi tadi termasuk yang minimalis. Karena jika mengikuti sunahnya, ada beberapa hal yang harus dilakukan.
“Salat Istisqo itu ada ritual sebelumnya. Misalnya mengajak untuk masing-masing cari untuk orang yang bisa bersedekah, berapa duit saja,” ujarnya.
Dia melanjutkan, “Yang kedua, kalau umumnya itu kalau yang punya ternak itu dibawa ke lapang untuk ikut meramaikan. Setelah ini juga banyak ritual yang lainnya yang harus dilakukan misalnya seharusnya puasa 3 hari sebelum salat, kalau mau dilanjut 4 hari setelah salat. Maka saya bilang tadi ini minimalis.”
Salat istisqa dilakukan untuk meminta hujan karena sudah hampir tiga bulan kemarau panjang melanda dan Depok termasuk yang terdampak.
“Kondisi air memang beberapa tempat yang memang sudah kering, ada beberapa tempat yang sudah harus menambah galiannya tapi masih keluar air. Ada sebagian besar bisa digantikan sebagian besar masih normal,” ujarnya.
Dari 11 kecamatan di Depok, kawasan yang paling parah terdampak kemarau adalah di Bojongsari dan Pancoran Mas. Pihaknya sudah memberi bantuan berupa penyaluran air bersih untuk warga yang terdampak kekeringan. “Bantuan air bersih dari PMI dan juga PDAM itu standby stok air bersih,” katanya.
Selain itu juga dimasifkan pembuatan taman dan penanaman pohon. Kemudian dilakukan penyiraman jalan-jalan. Pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk menghindari atau mengantisipasi kebakaran.
“Yang nabung juga kita ingatkan juga untuk camat dan lurah (untuk) jangan dibakar untuk daun-daun kan bisa dipendam ya,” ujarnya.