Respons Polisi soal Pengakuan Mengejutkan Sopir Truk Pemicu Kecelakaan Beruntun di GT Halim

Supir truk dengan inisial Ml (18), ditangkap polisi lantaran memicu kecelakaan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim Jakarta, Rabu 27 Maret 2024.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta - Pengemudi truk ugal-ugalan berinisial MI (17) yang membuat kecelakaan beruntun di Gerbang Tol (GT) Halim masih ngelantur saat diperiksa. Imbas aksi MI, kecelakaan beruntun melibatkan sejumlah mobil.

"Masih ngelantur. Penyelidik tadi menyampaikan kalau ditanya-tanya masih ngelantur," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Kamis 28 Maret 2024.

Polisi masih kesulitan mengungkap penyebab pasti kecelakaan. Selain keterangan MI, polisi melakukan serangkaian penyidikan guna menguak penyebab pasti kecelakaan.

Hal itu termasuk upaya polisi menyelidiki pengakuan MI. Pemuda tersebut mengklaim kalau ada yang sengaja mencopot tali gas truk yang dikendarainya.

"Nanti kami pastikan kepada penyelidik (kabel gas truk dicopot). Tadi, penyelidik menyampaikan komunikasi dengan anak ini omongannya masih ngelantur. Itu tentunya akan menjadi bahan bahan penyelidik untuk mendalami peristiwa yang sedang diselidiki," jelas Ade Ary.

Kasus Trabrakan beruntun teejadi di gerbang tol Halim Perdana Kusuma Jakarta Timur, Rabu 27 Maret 2024.

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Sebelumnya, sopir truk ugal-ugalan berinisial MI (17) memicu kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Rabu pagi, 27 Maret 2024. Pelaku MI diketahui tak memiliki surat izin mengemudi (SIM). Pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka itu juga beberapa kali beri pengakuan mengejutkan .

Dalam video saat diinterogasi perihal kecelakaan, dia mengaku ada yang mencopot tali gas truknya. Meski begitu, saat memberikan keterangan itu MI nampak tidak jelas. Pernyataannya ngalor ngidul.

"Nyerempet mobil pribadi, saya di pom itu. Dikerjain sama orang. Tali gas saya dicopotin, begitu saya pasang tali gas itu. Jadi, gas itu gak bisa disetel lagi. Gak tahu apanya, saya gak kuat lagi ngangkat itunya yang penting digas aja," ujarnya, Kamis, 28 Maret 2024.