Anak John Kei: "Papa Nggak Galak, Kok"

John Key Ditembak
Sumber :
  • Nila/ VIVAnews

VIVAnews - Anak bungsu John Kei (namanya tidak kami sebutkan karena masih di bawah umur) merasa sedih karena tidak bisa melihat kondisi terkini sang ayah. Akhirnya, ia bersama ibu, tante, dan tiga kakaknya memutuskan langsung meninggalkan RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu, 19 Februari 2012.

Polisi menangkap John Kei atas tuduhan terlibat dalam pembunuhan berencana terhadap Direktur Sanex Steel, Tan Hari Tantono. John dikenal sebagai pemimpin salah satu organisasi pemuda.

Menurut anak John itu, dia terakhir bertemu sang ayah pada Jumat lalu, 17 Februari 2012. "Jumat kemarin itu Papa pergi, bilangnya ke rumah sakit untuk berobat," kata dia saat hendak meninggalkan rumah sakit.

Dia menuturkan, John Kei mengalami gejala diabetes. Gula darahnya saat itu mencapai 300 mg/dl dan pada Jumat malam itu ia berobat untuk menurunkan gula darahnya. "Tapi sampai sekarang, aku belum ketemu Papa, sudah tiga hari," ujarnya.

Menurut anak itu, meski John Kei memiliki tato di sekujur tubuhnya dan dikenal sebagai sosok yang lekat dengan kekerasan, dia adalah ayah yang baik. Ia bahkan tak bisa melupakan candaan sang Ayah. "Papa nggak galak, kok. Papa itu suka anak kecil. Papa itu lucu," katanya sedih.

Dia bersama ibunya, Yulianti Refra, datang untuk membawakan makanan dan perlengkapan pribadi sang ayah. Namun, oleh polisi mereka belum diperbolehkan bertemu.

Keluarga John Kei memutuskan untuk melaporkan larangan menjenguk ini ke Propam Mabes Polri hari ini. (hp)