Keterangan Tidak Jelas, Hercules Bentak Saksi

Sidang Perdana Hercules Rozario Marshall
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Terdakwa Hercules Rosario Marshal sempat emosi dan membentak salah satu orang saksi dalam sidang lanjutan kasus premanisme di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Senin 3 Juni 2013.

Hercules naik pitam ketika mendengar keterangan saksi Antonius Malaru yang berbelit-belit. Antonius adalah orang yang ikut ditangkap bersama Hercules pada 8 Maret 2013 lalu di kawasan Jakarta Barat. "Jawab yang benar, kalau benar katakan iya, kalau tidak ya tidak," ujar Hercules.

Antonius yang merupakan lulusan sekolah dasar ini memang terlihat gugup dan takut setiap kali ada pertanyaan yang diajukan kepadanya. Antonius mengaku mendengar suara Hercules berteriak. Namun ketika ditanya hakim apa yang diteriakkan oleh Hercules, Antonius menjawab tidak ada.


Antonius yang mengaku tidak bisa membaca kemudian ditanya oleh hakim ketua, Kemal Tampubolon, kenapa Antonius menandatangai Berita Acara Pemeriksaan (BAP) meskipun dia tidak bisa baca. "Saya tidak tahu Pak, saya dipaksa tandatangan saja," ujarnya.


Selain Antonius, saksi lainnya atas nama Yunus CA Nomleni. Sopir Hercules itu juga mengaku dipaksa oleh penyidik untuk menandatangani BAP-nya. Keterangan tersebut dikatakan Yunus ketika dikonfirmasi mengenai isi BAP. Majelis Hakim memutuskan untuk menunda sidang hingga Senin, 10 Juni 2013, dengan agenda masih pemeriksaan saksi.