Hadapi Banjir, 7 Pompa Disiapkan di Waduk Pluit

Banjir Pluit
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - Sebanyak tujuh pompa di Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara sudah disiapkan untuk mengantisipasi datangnya banjir pada saat puncak musim penghujan Januari hingga Februari 2014 mendatang.

Kepala Bidang Pemeliharaan Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta, Djoko Susetyo, menyebutkan ketujuh pompa tersebut sudah disiapkan sejak Agustus lalu.

Kata dia, empat di antaranya adalah pompa baru sebagai pengganti pompa yang rusak pada banjir Januari kemarin. Sedangkan tiga unit pompa lainnya merupakan pompa lama yang hanya diperbaiki.

"Saat ini sudah tujuh pompa yang disiapkan. Yang tengah diganti pompa baru empat unit dan rumah pompa paling ujung tiga unit. Jadi akhir Desember sudah ada tujuh unit pompa," kata Djoko kepada VIVAnews, Jumat 15 November 2013.

Djoko menuturkan, dari tujuh pompa yang sudah tersedia, diperkirakan mampu menyedot air dari Waduk Pluit sebanyak 52 meter kubik per detik. Rencananya akan ditambah lagi sebanyak empat pompa lainnya dari Jepang. Pompa baru itu ditargetkan mulai bisa operasi pada April 2014.

Kata dia, pompa-pompa itu sendiri diletakkan di sekitar Muara Baru. Dengan demikian air dari Waduk Pluit bisa langsung dibuang ke Laut.

"Jadi nanti digabung dengan yang dari Jepang empat unit, jadi totalnya 11 unit," ucap dia

Menurut dia, di Jakarta saat ini sudah tersedia sebanyak 484 pompa kecil dan besar termasuk mobile pump atau pompa berjalan yang bisa dipindah-pindah. Untuk penggunaannya, pompa-pompa kecil diurus oleh Suku Dinas Pekerjaan Umum masing-masing wilayah dan unit pelaksana teknis.

"Kalau secara keseluruhan pompa di Jakarta banyak dan sudah dikelola oleh suku dinas masing-masing," ujarnya.

Pada banjir Januari kemarin, air di Pluit memang paling lama surutnya. Dua panel pompa Waduk Pluit yang berkapasitas 35 meter kubik per detik dan 4 meter kubik per detik terendam banjir, sehingga tidak dapat dioperasikan.

Ditambah lagi dengan laut pasang hingga mencapai rekor tertinggi, yaitu 1 meter pada Kamis dan Sabtu lalu. Alhasil, Waduk Pluit yang memiliki luas 80 hektare itu tak mampu menahan semua limpahan air. Akhirnya air meluap merendam rumah warga. Sedikitnya 4.000 jiwa yang bermukim di Kelurahan Pluit pun terbenam. (eh)