Alergi Logam, Djarot Ogah Pakai Cincin Batu Akik
Selasa, 19 Mei 2015 - 11:47 WIB
Sumber :
- Rebecca
VIVA.co.id - Menjamurnya pedagang batu akik di Jakarta Timur, yang berjualan di pinggir jalan membuat kemacetan cukup parah. Melihat kondisi ini, Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardhana mengambil sikap, yakni menyediakan lahan berjualan batu akik di halaman parkir gedung wali kota setiap hari Sabtu dan Minggu.
Mendengar rencana Bambang, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyetujui hal tersebut. “Bagus, disediakan lahan untuk berjualan. Tapi kan, itu tidak permanen juga, jadi tidak akan mengganggu lalu lintas,” ujar Djarot, Selasa 19 Mei 2015.
Baca Juga :
Mendengar rencana Bambang, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyetujui hal tersebut. “Bagus, disediakan lahan untuk berjualan. Tapi kan, itu tidak permanen juga, jadi tidak akan mengganggu lalu lintas,” ujar Djarot, Selasa 19 Mei 2015.
Mantan wali kota Blitar ini pun turut mendukung demam batu akik yang sedang mewabah di Indonesia ini. Menurutnya, batu akik memiliki daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
“Lebih baik dikumpulkan di suatu tempat, sehingga bisa mempermudah para pencari batu juga, tidak memenuhi jalanan,” katanya.
Walaupun mendukung batu akik sebagai salah satu daya tarik wisata Indonesia, namun Djarot mengaku memiliki kulit yang sangat sensitif terhadap logam, sehingga tidak memungkinkan baginya untuk memakai cincin batu akik.
“Saya punya beberapa di rumah, tetapi tidak saya pakai,” kata Djarot. (asp)