Nyawa Balita Melayang, Kini Begal Depok Beraksi Pagi Hari

Aditya Revan (3 tahun), Bocah tewas akibat ulah begal
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zahrul Darmawan
VIVA.co.id - Kawanan begal kembali mulai giat melancarkan aksi di wilayah Kota Depok, Jawa Barat. Penjahat jalanan itu kini semakin sadis dan berani.

Mereka tak lagi beraksi di malam hari nan lengang. Tetapi, beraksi di pagi hari di lokasi yang cukup ramai dengan aktivitas warga.

Kepolisian Resor Kota Depok mencatat, dalam dua minggu terakhir terjadi dua tindak kejahatan dengan kekerasan jalanan, atau biasa disebut pembegalan di kota pelajar itu.

Kedua peristiwa itu terjadi, hanya dalam waktu sepekan di hari dan jam yang sama. Yakni, hari Minggu pagi sekitar pukul 09.00 WIB.

Tragisnya, dari kedua peristiwa itu, menyebabkan seorang balita berusia tiga tahun meregang nyawa dan seorang pemuda terluka parah.

Kasus pertama terjadi Minggu 16 Agustus 2015, korbannya adalah Ahmad Sudari (25 tahun), seorang sales yang tengah menyebarkan brosur promosi apartemen.

Kejadian bermula ketika korban dan rekannya, Heni Kurnia (32) masuk ke area UI sekitar pukul 09.00 WIB, untuk membagikan brosur apartemen. Setelah dirasa lelah, keduanya pergi ke sebuah Indomaret di area Fakultas MIPA UI untuk membeli minum.

Di saat keduanya tengah beristirahat di pinggir jalan di samping Lapangan Hokey Kampus UI, tiba-tiba datanglah dua orang pria berboncengan dengan menggunakan satu sepeda motor berwarna merah.

Saat itu, kedua pria tak dikenal itu berpura-pura bertanya pada korban tentang arah jalan menuju Jalan Raya Bogor.

Namun, tanpa disadari oleh korban, salah seorang pelaku kemudian memasukkan tangan ke dalam tas yang berada di dadanya dan mengeluarkan senjata tajam jenis parang.

Tanpa banyak basa-basi, pelaku pun langsung membacok Ahmad Sudari  hingga terkapar. Melihat korbannya sudah tak berdaya, pelaku kemudian kabur dengan merampas Iphone dan HP Nokia milik korban.

Korban pun sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Graha Permata Ibu, Beji akibat mengalami luka serius di pundak kiri, siku tangan kiri, jari tengah tangan kiri, serta perut bagian kiri.

Selanjutnya.... Balita ditendang hingga tewas..