Ini Kesaksian Penting Sebelum Ledakan di Gandaria City

Suasana di lokasi ledakan di Gandaria City, Kamis, 19 Mei 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Irwandi Arsyad

VIVA.co.id – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Awi Setiyono, mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) awal, petugas mendapatkan fakta signifikan dari saksi kejadian ledakan di Mall Gandaria City.

Saksi korban itu seorang safety engineer bernama Ferri. "Kalau ada kejadian kerusakan-kerusakan dia (Ferri) yang turun duluan," ujar Awi kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat, 20 Mei 2016.

Sebelum kejadian, Awi menjelaskan, saksi mendapatkan panggilan dari handy talky (HT) bahwa di lantai lower ground ada kebocoran gas. Kemudian, saksi turun untuk memeriksa lokasi. Pada saat saksi korban turun, dia mencium bau menyengat terkait kebocoran gas.

"Kemudian yang bersangkutan melakukan pengamanan, waktu itu kondisi engsel pipa terbuka dan sama saksi ditutup. Kemudian diambil engselnya supaya tidak dimainkan orang lain," ujarnya.

Ketika saksi melangkah keluar, kata Awi, saksi sempat mengingatkan pekerja di sana untuk menghentikan pekerjaannya. "Jangan bekerja dulu ya karena gas menyengat," ujar Awi menirukan ucapan Ferri. 

Tak lama berselang lama, ada suara mesin gerinda dinyalakan. Kemudian terjadi ledakan.

Sebelumnya, ledakan terjadi di toko kosong, sebelah restoran Cup Bob, Mall Gandaria City, Kamis, 19 Mei 2016, sekitar pukul 10.00 WIB. Akibat ledakan tersebut, 13 orang mengalami luka-luka.