13 Korban Tragedi Lion Air JT 610 Teridentifikasi

Kepala Bidang Operasi Tim DVI Polri Komisaris Besar Polisi Lisda Cancer (kedua dari kanan) mengumumkan hasil identifikasi jenazah korban kecelakaan Lion Air JT-610 di Jakarta.
Sumber :
  • VIVA/Dinia Adrianjara

VIVA – Tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri telah berhasil mengidentifikasi 13 korban jatuhnya Lion Air JT 610 di Perairan Karawang pada 29 Oktober 2018. 

"Hasil sidang rekonsiliasi sore ini, kami sudah berhasil mengidentifikasi 13 korban," ujar Kepala Bidang DVI Pusdokkes Mabes Polri Komisaris Besar Polisi Lisda Cancer di RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Senin, 5 November 2018. 

Dia mengatakan, ke-13 korban tersebut berhasil diidentifikasi menggunakan dua metode, yaitu dengan menggunakan sidik jari dan pencocokan DNA. Berikut ini daftarnya. 

1. Reni Ariyanti (51) melalui DNA
2. M Rafi Andrian (24) melalui DNA
3. Eriyanto (41) melalui DNA
4. Fera Junita (22) melalui DNA
5. Resti Amelia (27) melalui DNA
6. Vivi Hajanto (42) melalui DNA
7. Dede Angraini (40) melaui DNA
8. Petrus Rudolf S (58) melalui sidik jari
9. Eka Suganda (49) melalui sidik jari
10. Niar R Sugiono (39) melalui sidik jari
11. Sudibyo Onggowardoyo (40) melalui sidik jari
12. Hendra (39) melalui DNA
13. Mito (37) melalui sidik jari

"Mito ini adalah anggota Kepolisian di Polda Bangka Belitung," ungkapnya. 

Dengan capaian ini, hingga hari kedelapan pencarian dan evakuasi korban, sudah 27 orang yang teridentifikasi.  (ase)