Akibat Kebakaran, Pedagang Pasar Lawang Akan Direlokasi

Kebakaran Pasar Lawang, Kabupaten Malang, Kamis, 18 April 2019.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Lucky Aditya (Malang)

VIVA – Pemerintah Kabupaten Malang mulai merencanakan relokasi pedagang Pasar Lawang setelah kebakaran yang melanda lokasi itu, Rabu, 17 April 2019 malam.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Pasar Lawang, Malang, Sigit Sugiarto mengatakan, para pedagang bakal direlokasi ke sisi utara Pasar Lawang. Dalam waktu dekat Pemkab Malang bakal bertemu dengan pedagang untuk membahas rencana relokasi ini.

"Kami sudah membicarakan dengan kecamatan dan pemerintah desa, disepakati relokasi di gedung utara pasar. Kami juga akan segera bertemu pedagang," ujar Sigit, Kamis, 18 April 2019.

Kebakaran terjadi di blok I dan blok F sejak Rabu malam. Kebakaran berawal di lantai satu yang kebanyakan pedagang pakaian. Api cepat merembet hingga meludeskan seluruh kios di lantai dua. Relokasi dilakukan agar aktivitas ekonomi pedagang Pasar Lawang dapat segera pulih.

"Setelah api benar-benar padam, UPT Pasar segera merelokasi pedagang agar aktivitas ekonomi bisa tumbuh kembali. Karena Pasar Lawang menyumbang pendapatan retribusi sebesar Rp60 juta per bulan," kata Sigit.

Dalam kejadian itu, sebanyak ratusan kios di Pasar Lawang terbakar. "Sementara sekitar 509 kios dari 1.300 kios, kerugian ditaksir Rp10 miliar. Pendataan terus dilakukan, kami belum bisa masuk ke titik lokasi karena api masih membakar kios-kios," kata Sigit.