Petugas KPPS Jawa Barat Meninggal Bertambah Jadi 43 Orang

simulasi pemilihan umum (Pemilu) 2019 di KPU Provinsi Jabar, Bandung, Jawa Barat.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

VIVA – Jumlah petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Jawa Barat yang meninggal dunia terus bertambah. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat mencatat 43 orang dinyatakan meninggal dunia per siang ini, Selasa, 23 April 2019.

Komisi Divisi SDM dan Litbang KPU Jawa Barat, Undang Suryatna, menjelaskan data rinci kronologi kematian para petugas masih didata. Dari laporan sementara, petugas KPPS yang meninggal sampai hari ini disebabkan karena kelelahan dan riwayat penyakit.

“Sekarang sudah 43 orang sampai hari ini, per siang ini. Jadi memang ada yang karena kelelahan, ada yang punya riwayat penyakit sebelumnya, penyakit jantung, penyakit asma,” ujar Undang kepada VIVA.

Menurutnya, KPPS di 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat mendapat tugas berat dibandingkan pemilu sebelumnya. Bahkan, tak sedikit petugas yang meninggal disebabkan stres karena beban tugas dan kategori umur lebih dari 40 tahun.

“Ada riwayat penyakit kemudian ditambah dengan pekerjaan yang memerlukan konsentrasi, perhatian dan tenaga. Mungkin juga stres karena tekanan-tekanan yang kita lihat bahwa tugas KPPS kali ini cukup berat,” katanya.

“Kemudian juga varian (tugasnya), waktu yang diperlukan secara kontinu, tidak ada penundaan. Ini yang barangkali menyebabkan kelelahan, kemudian yang tadi ada riwayat penyakit,” ujarnya. (ase)