Menteri Agama Sebut Kuota Haji Bisa Bertambah
- Kemenag.go.id
VIVA – Menteri Agama, Fachrul Razi menemui Wakil Presiden, Ma'ruf Amin di Kantor Wapres, Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin 9 Desember 2019. Menag melaporkan perkembangan terkait kuota haji Indonesia.
"Saya kan sudah pulang dari Saudi, ditanya gimana perkembangan, saya bilang kuota tidak bisa ditambah, karena kuota itu keputusannya OKI (Organisasi Kerjasama Islam), bukan keputusan sepihaknya Arab Saudi," kata Menag.
Namun, menurut Menag, masih terbuka kemungkinan Indonesia mendapatkan lagi kuota tambahan jemaah. Hanya saja, itu harus melalui permintaan resmi melalui surat.
"Kalau Indonesia mau minta tambahan Arab Saudi 10 ribu seperti yang lalu, ajukan surat resmi, Insya Allah akan dikaji," ujar Menag.
Surat itu, menurutnya, sudah dia sampaikan juga kepada Pemerintah Arab Saudi. Sehingga, katanya, hanya tinggal menunggu jawaban dari Pemerintah Saudi saja.
Selain soal kuota, dia juga melaporkan mengenai penggunaan bandara Kertajati, Jawa Barat, untuk para jemaah haji. Menag mengakui, masih ada hambatan yang ditemui terkait penampungan haji.
"Asrama hajinya kalau kita gunakan yang di Bekasi, kejauhan. Kita coba mencari pemecahannya," ucap Menag.
Sementara itu, jika hendak melakukan pembangunan, waktunya juga sudah mepet. Sehingga, pihaknya mengkaji pembangunan penampungan yang sementara.
"Sudah kami sudah bentuk tim, hari ini timnya sudah jalan, meliputi Menag, Menteri Perhubungan, Pemda, airport, semua yang terkait, imigrasi," kata dia. (asp)