Kasus Positif Corona di Garut Tambah Dua, Satu Meninggal Dunia

VIVA – Setelah beberapa pekan jumlah kasus positif Corona (Covid-19) tertahan 11 kasus, hari ini terjadi penambahan dua kasus positif. Dilaporkan satu dari dua kasus baru itu di antaranya meninggal dunia

Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman membenarkan hal tersebut. Ia bilang dua kasus positif baru berasal dari Kecamatan Banyuresmi dan Selaawi. 

Pun, untuk kasus meninggal dunia berasal dari Kecamatan Banyuresmi.

"Ya, pagi tadi saya mendapatkan informasi adanya penambahan dua kasus positif Covid-19, " ujar Helmi kepada wartawan, Senin 18 Mei 2020.

Dia menjelaskan sejauh ini Pemerintah Kabupaten Garut terus berupaya mengoptimalkan pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diagendakan berakhir pada Selasa besok, 19 Mei 2020 besok.

Salah satu yang menjadi prioritas dengan mengantisipasi kedatangan pemudik yang ingin merayakan Lebaran Idul Fitri di Garut. Antisipasi ini sebagai bentuk kewaspadaan untuk mencegh penyebaran penularan Corona di Garut.

"Dengan demikian kami meningkatkan kewaspadaan dan memaksimalkan pelaksanaan PSBB," ujar Helmi.

Lanjut Helmi, warga Garut juga diingatkan untuk tetap menjaga physical hingga social distancing. Terutama untuk warga yang berada di daerah yang ditemukan pasien positif Corona.

"Sekarang selain berdoa, tetap sosial distancing tetap harus dijaga guna memutus mata rantai penularan virus Corona," ujarnya.