Intip Megahnya Masjid Raya Sheikh Zayed Hadiah Pangeran MBZ di Solo

Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Banjarsari, Solo hampir rampung.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Fajar Sodiq (Solo)

VIVA Nasional – Proyek pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan, Banjarsari, Solo yang merupakan replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque hampir rampung. Masjid pemberian dari Pangeran Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) itu rencananya akan diresmikan pada 17 November 2022 mendatang.

Pantauan VIVA, pagar seng yang menutupi area proyek pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di lahan bekas depo Pertamina Solo itu mulai dipugar. Kini bangunan masjid yang cukup megah tampak terlihat dengan jelas dari Jalan Jenderal Ahmad Yani yang melintasi depan kawasan proyek masjid tersebut.

Sejumlah pekerja PT Waskita Karya tampak sibuk menyelesaikan pengerjaan bangunan masjid megah yang dilengkapi dengan empat menara menjulang tinggi. Masjid tersebut juga memiliki sejumlah kubah seperti masjid aslinya di Abu Dhabi, UEA.

Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Banjarsari, Solo hampir rampung.

Photo :
  • VIVA.co.id/ Fajar Sodiq (Solo)

Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa meninjau proyek pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan. Ia tampak didampingi sejumlah kepala dinas terkait dan juga manajer proyek pembangunan masjid dari PT Waskita Karya.

“Progres pembangunan masjid ini seperti yang dilaporkan Waskita Karya saat rapat dengan Setpres kemarin itu telah mencapai 91,22 persen. Jadi memang secara fisik masih ada beberapa (kekurangan) tapi seminggu ini akan selesai,” kata Teguh di sela-sela meninjau proyek pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan, Banjarsari, Solo, Rabu, 19 Oktober 2022.

Dia menyebutkan, sejumlah pembangunan fisik yang belum selesai meliputi menara dan bagian dalam masjid dipastikan akan segera selesai. Kini, para pekerja proyek fokus untuk melakukan penyelesaian sentuhan akhir di sejumlah titik pembangunan masjid.

Presiden Jokowi dan Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan

Photo :
  • ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Laily Rachev

“Tinggal finishing, pemasangan ornamen dan proyek pendukungnya seperti bagian depan dan samping masjid putaran (akses) kendaraan seperti yang disampaikan seperti saat rapat kemarin,” ujarnya.

Menurut Teguh, pengerjaan pembangunan masjid tersebut akan selesai menjelang H-3 peresmian yang akan dilakukan pada 17 November 2022 mendatang. Peresmian replika Grand Mosque Sheikh Zayed Abu Dhabi di Solo yang didanai dari Pemerintah UEA akan dilakukan oleh Presiden Jokowi dan Presiden UEA Pangeran Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

“Harusnya sesuai jadwal selesai, H-3 harus sudah selesai dan clear. Sekarang belum bisa dimasuki oleh masyarakat umum, nanti masyarakat bisa memanfaatkan masjid ini setelah peresmian,” katanya.

Sementara itu, Manajer Proyek Pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed, Adriansyah Perdana mengaku optimistis sisa waktu yang tersisa bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk memyelesaikan proyek pembangunan masjid tersebut. “Kalau di sini finishing dominan marmer dan ornamen. Selain juga untuk profuk-produk kuningan kita gunakan dari lokal semua,” kata dia.

Menurut dia, masjid yang dominasi berwarna putih itu memiliki daya tampung sekitar 4.000 orang untuk bagian dalam. Sedangkan total jika digabung dengan area masjid yang terbuka kapasitas jemaah mencapai sekitar 10 ribu orang. “Keseluruhan untuk maksimal itu termasuk area eksternal bisa mencapai 10 ribu jemaah,” ujarnya.