Puluhan Motor Jemaat Masih di Halaman Gereja

korban ledakan bom solo
Sumber :
  • REUTERS/Stringer

VIVAnews - Ledakan bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepuluh (GBIS) Kepunton, Minggu kemarin membuat jemaat yang sedang beribadah langsung berhamburan.

Ledakan bom membuat para jemaat tidak memikirkan benda berharga bawaannya. Termasuk sepeda motor. Berdasarkan pantauan VIVAnews, puluhan sepeda motor milik jemaat masih berada di halaman gereja, ditinggal para pemiliknya.

"Setelah ledakan bom, banyak jemaat yang lari keluar dan meninggalkan kendaraan bermotornya. Ada yang pulang dijemput, naik taksi hingga membonceng temannya," kata salah seorang pengurus gereja, Wim Agwin saat berbincang dengan VIVAnews, Senin, 26 September 2011.

Dia mengatakan, para pemilik sepeda motor tersebut banyak yang menanyakan ke pihak gereja, kapan motornya bisa diambil. "Ya, ada yang nanya langsung ke pengurus gereja. Ada juga yang tanya via telpon," ujarnya.

Selanjutnya, ia pun memberitahukan kepada jemaat bahwa motor-motor tersebut bisa diambil jika proses olah tempat kejadian perkara selesai dilakukan kepolisian.

"Saya memberikan pengertian kepada para jemaat supaya menunggu informasi dari polisi," ucapnya.

Ketika disinggung mengenai asal jemaat gereja, ia mengungkapkan bahwa sebagian besar jemaat berasal dari Solo. "Yang paling banyak adalah dari Solo, namun dari luar kota juga ada," terangnya.

Sementara, hingga saat ini, police line masih terbentang di area gereja. Polisi juga masih berada di lokasi untuk melakukan olah TKP. (Laporan: Fajar Sodiq | Solo, umi)