Menag: Waspada Kekuatan Twitter dan Facebook

Pelantikan Presiden : Suryadharma Ali
Sumber :
  • Vivanews/ Tri Saputro

VIVAnews - Menteri Agama, Suryadharma Ali mengungkapkan, tantangan kerukunan umat beragama sifatnya dinamis dan kebanyakan datang dari luar.

"Kualitas kerukunan umat beragama yang sesungguhnya sangat baik, tidak menghendaki adanya konflik," katanya usai rapat koordinasi tentang kerukunan umat beragama di kantor Kementerian Agama, Jakarta, Jumat, 14 Oktober 2011.

Suryadharma mengakui isu-isu keanggamaan merupakan hal yang sensitif dan bisa membuat masyarakat cepat terbakar.

Oleh karena itu, bagi pihak-pihak yang menghendaki instabilitas keamanan dan sosial, maka isu keagaamaan dipandang paling efektif untuk digulirkan. Dijadikan isu negatif agar muncul ketidaksenangan antar satu kelompok agama dengan kelompok yang lain.

"Ini yang harus menjadi kewaspadaan. Konflik agama selalu dimunculkan dari luar, bukan umat beragama di daerah itu," ungkapnya.

Menurutnya, seringkali konflik di suatu daerah juga terjadi karena gerakan bermuatan fitnah atau adu domba melalui Short Message Service (SMS). Atau melalui jejaring sosial seperti, Twitter dan Facebook.

"Kekuatan SMS, Twitter, dan Facebook, itu juga harus diwaspadai," katanya.

"Oleh karena itu tadi diusulkan juga penggunaan HP harus ada izinnya. Kalau sekarang ini kan HP dijadikan alat untuk penipuan, intimidasi berita-berita bohong, fitnah, dan adu domba," tambahnya. (eh)