Tim Khusus Nigeria Bebaskan WNI dari Penculik

VIVAnews - Karyawan perusahaan farmasi Indonesia, Masadi telah bebas dari gerombolan penculik yang menyanderanya di Nigeria.

"WNI bernama Masadi telah dibebaskan Tim Khusus Anti Robbery Kano, Nigeria, pagi tadi," kata Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Kementerian Luar Negeri, Tatang Boedi Utama Razak kepada VIVAnews.com, Rabu 9 November 2011.

Korban, dia menambahkan, dalam kondisi sehat dan selamat. "Kondisinya telah stabil. Ia telah dibawa ke rumah sakit untuk medical check up," tambah Tatang yang kini berada di Singapura.

Aparat Nigeria, dia menambahkan, saat ini sedang melakukan investigasi terkait kasus tersebut. "Saya sudah sampaikan berita tersebut kepada istri yang bersangkutan," kata dia.

Kapan dia akan dipulangkan ke Indonesia? Kata Tatang, belum bisa dipastikan. "Belum tahu persis kapan yang bersangkutan pulang, bertemu dengan anak dan istrinya," kata dia.

Pihak perwakilan RI di Nigeria terus berkomunikasi dengan Kepolisian Kano.

Seperti diketahui, Masadi diculik kawanan bersenjata di Nigeria pada 23 Oktober 2011. Gerombolan ini menuntut uang tebusan dalam jumlah besar, US$500 ribu. Ia diculik di kontrakannya di Kota Kano yang berjarak 1.000 km dari ibukota Nigeria, Lagos.