Tergelincir di Sawah, 2 Roda Sriwijaya Patah

Sriwijaya Air
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Pesawat Sriwijaya Air dari Surabaya menuju Yogyakarta tergelincir saat mendarat di Bandara Adisutjipto. Dua roda pesawat yang mengangkut 131 penumpang itu patah. Namun, tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan ini.

Andri, salah seorang penumpang, menceritakan, pesawat ini sebenarnya dari Jakarta untuk menuju Yogyakarta. Pesawat berangkat pukul 13.20, Selasa 20 Desember 2011, dari Jakarta. Namun, pada saat hendak mendarat di Yogyakarta, cuaca buruk.

Pesawat pun hendak dialihkan ke Solo, namun lagi-lagi pesawat tidak dapat mendarat akibat cuaca buruk. Pesawat pun akhirnya dialihkan ke Surabaya. Setelah isi bahan bakar, pesawat kemudian berangkat ke Yogyakarta.

"Sebelum mendarat, tidak ada peringatan apapun dari pilot mengenai kondisi cuaca," ujar Andri.

Dan pada pukul 17.13, pesawat Sriwijaya Air tidak dapat mendarat sempurna akibat cuaca buruk di sekitar Bandara Adisutjipto. Pesawat pun akhirnya tergelincir dan masuk ke sawah. Akibatnya, roda depan dan roda sebelah kanan pesawat patah.

Hingga saat ini, seluruh penumpang sudah dievakuasi ke Bandara Adisutjipto. Proses evakuasi masih terus berlangsung. Dan sampai saat ini pihak bandara masih menutup bandara hingga evakuasi selesai.

Laporan: Erick Tanjung | Yogyakarta