UI Bangun Lapangan Golf, Dosen Datangi KPK

VIVAnews - Sejumlah dosen Universitas Indonesia (UI) hari ini akan kembali menyambangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka akan menanyakan perkembangan soal laporan korupsi sejumlah proyek pembangunan di UI yang disampaikan sejak beberapa bulan lalu.                     

"Iya hari ini rencananya kami akan menanyakan kepada pihak KPK bagaimana perkembangan laporan korupsi di UI yang pernah kita sampaikan," kata Dosen Fakultas Ekonomi UI Taufik Bahaudin, Rabu 28 Maret 2012.

Juru Bicara KPK Johan Budi SP membenarkan kedatangan Civitas Akademika UI itu. Menurut Johan, mereka akan menanyakan perkembangan kasus dugaan korupsi sejumlah proyek pembangunan di UI. "Nanti sore ada pertemuan antara pimpinan KPK dengan dosen-dosen UI," ujar Johan.

Johan menambahkan, kedatangan mereka juga terkait laporan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan mengenai aset-aset UI dan dugaan penyalahgunaan dana yang pernah dilaporkan gerakan 'Save UI'. "Mungkin soal pembangunan lapangan golf di lingkungan kampus UI Depok," tambah Johan.

November tahun lalu, sejumlah aktivis yang tergabung dalam 'Save UI' melaporkan Rektor Universitas Indonesia Gumilar Rusliwa Soemantri ke KPK. Mereka menuding Gumilar terlibat dalam dugaan korupsi pembangunan Boulevard, Gedung Perpustakaan UI dan menerima gratifikasi. Hasil Audit yang dilakukan Akuntan Publik menyebutkan adanya potensi kerugian sebesar Rp30 miliar.

Rektor Universitas Indonesia Gumilar Rusliwa Soemantri telah membantah terlibat korupsi proyek pembangunan Boulevard dan perpustakaan UI tidak transparan dalam mengungkapkan laporan keuangan UI, serta menerima gratifikasi.

Menurutnya, laporan keuangan dan tata kelola UI sangat transparan dan akuntabel. "Sejak tahun 2008 hingga 2010 telah diaudit oleh akuntan publik yang ditunjuk oleh MWA melalui proses tender terbuka," kata Gumilar. (eh)