Badrodin Haiti Lolos Jadi Kapolri, Ini Tanggapan KPK

Badrodin Haiti Jalani Fit and Proper Test Calon Kapolri
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berharap kepada Komisaris Jenderal Badrodin Haiti, yang telah disahkan DPR sebagai Kapolri dapat membuat hubungan antara kedua lembaga penegak hukum itu akan kembali bersinergis.

"Kami berharap dengan Polri memiliki Kapolri, sinergi yang dibangun selama ini bisa kembali dan semakin meningkat, terkait dengan menjalankan tupoksi masing-masing," kata Pelaksana Tugas Pimpinan KPK, Johan Budi melalui pesan singkatnya, Kamis 16 April 2015.

Posisi Kapolri diketahui memang sempat kosong, setelah Jenderal Sutarman tidak lagi menjabat. Presiden Joko Widodo sempat mencalonkan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri. Namun, Kalemdikpol itu tersangkut masalah hukum lantaran ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK.

Usai ditetapkan sebagai tersangka itu, hubungan antarkedua lembaga itu sempat memanas, lantaran Polri juga menetapkan dua Pimpinan KPK sebagai tersangka. Presiden lalu membatalkan pencalonan Komjen Budi Gunawan dan menggantinya dengan Komjen Badrodin Haiti. Serta, mencopot dua pimpinan KPK dan melantik tiga pelaksana Tugas.

Johan Budi menyatakan, pihaknya optimistis Komjen Badrodin Haiti merupakan sosok yang dapat mengembalikan hubungan KPK-Polri kembali bersinergis. "Kami mengembangkan optimisme dengan Pak Badrodin," ujar dia.

Diketahui, Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat resmi menyetujui dan mengesahkan Komisaris Jenderal Polisi Badrodin Haiti sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia.