Puluhan Penari Telanjang Diciduk Polisi di Jawa Timur

Wanita muda pemberi jasa tarian telanjang saat diamankan dan diperiksa di Markas Polda Jatim, Surabaya, pada Rabu malam, 3 Mei 2017.
Sumber :
  • IST

VIVA.co.id - Puluhan wanita muda, yang diduga jadi penari telanjang atau stripper, ditangkap tim polisi dari Subdit IV Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur di sebuah tempat hiburan malam di Kabupaten Tulungagung. Dua muncikari yang mempekerjakan penari telanjang itu turut ditangkap.

Penangkapan berlangsung pada Rabu malam, 3 Mei 2017. Mereka ketika itu merazia tempat hiburan malam di Tulungagung.

Dari hasil penggerebekan, polisi menemukan acara tarian telanjang oleh puluhan wanita muda, berusia antara 18 tahun sampai 25 tahun. Mereka dipergoki tim petugas tengah melayani tamu di dalam kamar-kamar dengan aksi tarian telanjang.

Ada 40 wanita muda yang ditangkap polisi dari penggerebekan di Surabaya dan Tulungagung. Selain itu, polisi juga menciduk dua orang yang diduga menjadi perekrut dan menyuruh para wanita muda itu untuk menari telanjang di hadapan tamu tempat hiburan malam.

Direktur Reskrimum Polda Jatim, Komisaris Besar Polisi Agung Yudha, membenarkan informasi penggerebekan tempat hiburan malam yang menyediakan tarian striptis itu.

"Empat puluh perempuan dan dua muncikarinya masih menjalani pemeriksaan," katanya kepada wartawan di Markas Polda Jatim, Surabaya, pada Kamis, 4 Mei 2017.

Yudha mengaku penyidik masih mendalami kasus itu. Sebab dia menduga bisnis tarian telanjang itu berjejaring dan berjalan lintas daerah di Jawa Timur. "Masih kami dalami," katanya. (ren)