Pimpinan KPK Mulai Merasakan Gejala Teror

VIVA.co.id - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Saut Situmorang, berterus terang pegawainya kerap mendapat teror dari orang tak dikenal. Kasus termutakhir ialah Novel Baswedan, penyidik senior KPK, yang disiram air keras oleh orang tak dikenal dan pelakunya belum terungkap hingga sekarang.

Teror yang nonfisik juga sering dialami pegawai KPK. Misal, ancaman saat seorang pegawai atau penyidik menangani sebuah perkara korupsi.

"Kami baru lihat ini ada gejala-gejala (teror). Tapi belum bisa dibuktikan," kata Saut di Jakarta pada Senin 22 Mei 2017.

Teror berbentuk ancaman beberapa kali dialami pimpinan KPK, di antaranya, beberapa pesan atau pertanyaan-pertanyaan yang masuk melalui e-mail. "Tapi kalau ke arah fisik belum, karena itu kami harus berhati-hati," ujarnya.

Belakangan, kata Saut, memang ada beberapa orang tak dikenal sering mengirimkan pesan singkat berupa pertanyaan seputar kabar atau pun kasus. Kadang sebatas basa-basi menanyakan kabar. Namun di balik itu ada pesan tersirat tentang kasus tertentu yang mesti menjadi perhatian para petinggi KPK.