Sri Mulyani Pegang Tasbih Sambil Jawab Pansus

Sumber :

VIVAnews - Sudah hampir dua jam Menteri Keuangan Sri Mulyani dicecar pertanyaan oleh anggota Panitia Khusus (Pansus) Angket Century di DPR. Pertanyaan sudah dilayangkan dari dua fraksi yakni dari Hanura dan Partai Kebangkitan Bangsa (Fraksi Kebangkitan Bangsa).

Sri Mulyani yang mengenakan batik merah berpadu warna hitam itu duduk di 'kursi panas' menghadapi 30 anggota Pansus Century, di Gedung DPR, Jakarta, Rabu 13 Januari 2010.

'Tensi' panas sudah terasa sebelum pertanyaan masing-masing fraksi dilontarkan. Di awal pemeriksaan, hujan interupsi mempersoalkan hak proporsional bagi masing-masing fraksi untuk memberikan pertanyaan.

Keributan membahas hak proporsional masing-masing fraksi itu sudah berlangsung sekitar 45 menit. Alhasil, pertanyaan dibuka oleh anggota Pansus dari Fraksi Kebangkitan Bangsa Anna Muawanah.

Anna Muawanah sempat mencecar Sri Mulyani tentang kondisi dan bagaimana situasi sistemik saat Century diselamatkan. Sri Mulyani pun membeberkan dampak sistemik yang dimaksud.

Giliran anggota Fraksi Hanura, Akbar Faisal, menghujani Sri Mulyani dengan beberapa pertanyaan. Akbar terus mencecar Sri Mulyani soal tanggungjawab penggelontoran dana penalangan alias bailout senilai Rp 6,7 triliun kepada Bank Century.

Jawaban dan pertanyaan berulang-ulang ditambah 'suhu' memanas di dalam ruang terus terjadi. Di sela-sela memberikan jawaban, Sri Mulyani ternyata melakukan kegiatan lain.

Jarang sekali tangan Sri Mulyani terlihat di atas meja. Ternyata kedua tangan Sri Mulyani ada di balik meja sambil memegang tasbih.

Jari-jari Sri Mulyani terus bergerak searah mengikuti putaran bola-bola tasbih, sambil menjawab semua cecaran pertanyaan Pansus. Sri Mulyani seperti terus melakukan dzikir sembari menjawab pertanyaan.

Bagi umat Muslim, berdzikir merupakan salah satu cara untuk mengingat Sang Pencipta. Salah satu fungsi dzikir itu adalah untuk mendapatkan ketenangan hati dan jiwa.

ismoko.widjaya@vivanews.com