Bawaslu Ungkap Ada Pengiriman Logistik Pemilu Tak Dikawal, TKN: Itu Sudah Kelewatan

Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) menyusun kotak suara yang berisi surat suara hasil Pemilu Serentak 2019. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Jakarta - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengungkap laporan adanya pengiriman logistik Pemilu 2024 yang tak dilakukan pengawalan. Bahkan, Bawaslu menyebut kendaraan truk yang mengawal itu sempat ditinggal.

Merespons itu, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Viva Yoga Mauladi mengaku terkejut dengan kabar tersebut. Menurutnya, itu sudah kelewatan.

"Itu sudah kelewatan jika berita itu benar. Seharusnya logistik pemilu adalah bagian penting dalam membangun kualitas pemilu. TKN menginginkan pemilu yang luber, jurdil, aman, damai, berkualitas dan berintegritas," kata Viva Yoga dalam keterangannya, Jumat, 29 Desember 2023.

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Viva pun berharap logistik pemilu bisa dikelola dengan modern. Politikus PAN itu minta distribusi juga selalu disertai pengawalan.

"Distribusi logistik harus dikelola secara modern, digital, dan transparan. Dapat menugaskan aparat keamanan untuk mengawal keamanan distribusi logistik," ujarnya.

Bawaslu sebelumnya mengungkap bahwa pihaknya terima laporan adanya pengiriman logistik KPU tanpa pengawalan. Selain itu, tak ada pemandu sama sekali.
 
"Baru saja ada laporan pengiriman logistik KPU tidak ada pengawalan sama sekali. Hanya satu orang sopir dan truk itu ditinggalkan untuk mencari alamat gudang KPU. Ini baru satu laporan lho," kata Ketua Bawaslu Rahmat Bagja di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis, 28 Desember 2023.

Dia mengatakan, lokasi tujuan logistik tersebut padahal tak jauh dari wilayah DKI Jakarta. Maka itu, pihaknya minta KPU bisa memastikan hal serupa tidak terulang.

Bagja juga ingatkan KPU agar selalu berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat. Harapanya agar distribusi seluruh logistik pemilu bisa berjalan aman dan lancar hingga ke pos Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terpelosok sekalipun.