Demokrat Hanya Bisa Imbau Nazaruddin Pulang

Muhammad Nazaruddin, Bendahara Umum Partai Demokrat
Sumber :
  • Flickr Demokrat

VIVAnews - Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Andi Nurpati menyatakan tidak tahu kapan mantan Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin akan kembali ke Indonesia. Nurpati menegaskan, Nazaruddin bukan lagi pengurus sehingga bukan tanggung jawab Demokrat lagi.

"Dia sebatas anggota DPR saja," kata Nurpati usai konsolidasi DPP Partai Demokrat, Jakarta, Sabtu 28 Mei 2011. "Diimbau tentu diimbau. Partai memberi masukan, saran kepada Pak Nazaruddin melalui fraksi."

Nurpati menyatakan, Nazaruddin berhak ke Singapura karena saat berangkat belum ada status cegah ke dirinya. "Cuma kapan beliau kembali ke Indonesia, hanya beliau yang tahu," katanya.

Sejauh ini, kata Nurpati, belum ada panggilan pada Nazaruddin untuk menemui Komisi Pemberantasan Korupsi yang mengeluarkan permintaan cegah. "Kami belum tahu apakah ada panggilan itu pada hari Selasa," katanya.

Sementara itu, pengurus Demokrat Soetan Bhatoegana menyatakan soal Nazaruddin ini tidak dibahas spesifik dalam konsolidasi DPP barusan. Soetan berpendapat, biarkan aparat yang berwajib menangani kasus hukumnya. "Yang jelas, beliau kan berobat. Itu hak beliau," kata Soetan.

Nazaruddin terbang ke Singapura pada 23 Mei lalu. Sehari setelah itu, baru keluar permintaan cegah ke luar negeri dari KPK demi kepentingan mendapatkan keterangan Nazaruddin untuk kasus suap proyek Wisma Atlet SEA Games, Palembang.