Anis Matta: Periksa Banggar, KPK Cari Sensasi

VIVAnews - Wakil Ketua DPR RI Anis Matta menyatakan pemanggilan para pimpinan Badan Anggaran DPR oleh KPK tidak tepat. Jika ingin tahu mekanisme Banggar, menurut Anas, KPK bisa datangi DPR.

"Mekanisme itu kan gampang diketahui. Bisa dengan mengutus orang saja ke sini (DPR). Tapi dengan memanggil mereka (pimpinan Banggar) seperti saksi, mereka kan jadi mendapatkan pengadilan media," kata Anis di Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis 22 September 2011.

Politisi PKS ini menambahkan pola penanganan KPK terhadap kasus suap di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi dilakukan dengan pendekatan institusi. "Padahal sebenarnya ini kan urusan orang per orang. Cara penanganan masalah itu cari sensasi," tambah Anis.

Pada akhirnya, Anis mengaku dapat memahami alasan pimpinan dan anggota Banggar DPR yang hendak mogok membahas RAPBN 2012 bersama pemerintah. "Kami bisa mengerti alasan mereka. Mengerti bahwa mereka harus memikul resiko yang bukan tanggung jawab mereka."

Bayangan tentang pengadilan media dan akan disalahkan atas sesuatu pelanggaran yang tak pernah dilakukan tentu saja mengganggu pikiran anggota Banggar.

Anis menilai masalah itu harus dibahas dalam rapat pimpinan DPR. "Kami tunggu lah nanti bagaimana. Pekan depan baru dibahas," kata Anis. (eh)