Refly Mundur dari Istana, Tetap Komisaris BUMN
Selasa, 7 Juli 2015 - 12:22 WIB
Sumber :
- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVA.co.id
- Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara. Secara teknis, Refly merasa tidak cocok dengan pekerjaan yang mengharuskannya berkantor setiap hari kerja.
"Mungkin pekerjaan itu tidak cocok buat saya, buat saya yang berat itu jam kantor yang harus reguler," kata Refly, Selasa 7 Juli 2015.
Baca Juga :
Refly menuturkan, pada awal menerima jabatan itu dia ingin bereksperimen bagaiman tetap bisa kritis sementara berada di dalam lingkaran inti Istana.
"Jadi saya mau bereksperimen awalnya. Selain jam kerja kantor, saya tetap masuk istana saya tetap berpendapat sekritis-kritisnya tapi akhirnya saya tidak bisa, kondisi mengharuskan saya mengundurkan diri. Jadi, kalau ada teman aktivis bergabung istana susah mengharapkan mereka kritis seperti semula," ujarnya.
Meski mundur dari jabatannya di Istana, Refly bertahan di jabatannya sebagai Komisaris PT Jasamarga. Menurutnya, tugas dan tanggung jawab komisaris berbeda dengan direksi sehingga tetap dapat dijalankannya tanpa harus berkantor setiap hari.
Lantas, setelah mundur sebagai pejabat istana, apa kegiatan Refly? "Aktivitas lainnya menulis, mengajar dan bicara," katanya.
"Saya bisa beracara di MK, jadi konsultan masih bisa, pembicara seminar lebih bebas. Artinya saya punya aktivitas yang saya atur sendiri."