Sumber Harta Konglomerat di Tanah Air

Sumber Harta Konglomerat Tanah Air, Kekayaannya Terus Mengalir!. (FOTO: Sufri Yuliardi)
Sumber :
  • wartaekonomi

Enggak ada habisnya jika membahas tentang orang terkaya di Indonesia. Mulai dari kiat suksesnya, hingga sumber harta kekayaan mereka.

Tujuh besar orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes memiliki harta mencapai triliunan rupiah. Sumber kekayaan masing-masing dari mereka pun berbeda, di antaranya:

7. Chairul Tanjung – Rp56,1 triliun

Nama Chairul Tanjung masuk ke dalam jajaran orang terkaya Indonesia di posisi ke-7 dengan total kekayaan mencapai US$3,9 miliar atau sekitar Rp56,1 triliun.

Pria yang akrab disapa CT ini merupakan pengusaha sukses. Ia adalah pendiri CT Corp. Perusahaan tersebut membawahi beberapa anak perusahaan, seperti Trans Corp, Bank Mega, jaringan supermarket, hotel dan lainnya.

Selain itu, CT juga seorang pimpinan di perusahaan Pariarti Shindutama dan Para Rekan Investama.

6. Dato’ Sri Tahir – Rp63,3 triliun

Dato’ Sri Tahir dikenal sebagai pengusaha sukses dan investor kelas kakap. Pria kelahiran Surabaya, 26 Maret 1952 ini merupakan pendiri Mayapada Group, yaitu sebuah holding company yang memiliki banyak unit usaha di Indonesia.

Bukan hanya itu, Tahir juga memiliki usaha di bidang perbankan, media cetak, TV berbayar, properti, rumah sakit hingga duty free shopping store. Dari sanalah jumlah harta US$4,4 miliar atau Rp63,3 triliun miliknya terkumpul.

5. Anthoni Salim – Rp76,3 triliun

Nama Anthoni Salim memang masih terdengar asing di telinga banyak orang. Padahal bisnis yang ia miliki menjadi makanan konsumsi masyarakat Indonesia yang paling digemari, yaitu mie instan.

Anthoni Salim yang berada di posisi ke-5 orang terkaya ini diketahui memiliki harta mencapai US$5,3 miliar atau setara dengan Rp76,3 triliun. Ia merupakan Direktur Utama PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Bogasari Flour Mills.

Selain Indomie yang sangat mendunia, Indofood juga memiliki produk lain yang sangat laris manis di Indonesia, yaitu Supermi, Sarimi, Indomilk, minyak goreng Bimoli dan lainnya.

4. Sri Prakash Lohia – Rp103,5 triliun

Sri Prakash Lohia deretan orang terkaya keempat di Tanah Air. Ia memiliki total kekayaan US$7,2 miliar atau Rp103,5 triliun. Pundi-pundi hartanya yang menggunung diperoleh pria kelahiran Kolkata, India, 11 Juli 1952 ini dari bisnis yang ia lakoni.

Pria ini adalah seorang pendiri sekaligus ketua Indorama Corporation, yaitu sebuah perusahaan petrokimia dan tekstil yang tak hanya sukses di Indonesia, tetapi juga sudah mendunia.

3. Keluarga Eka Tjipta Widjaja – Rp123,7 triliun

Eka Tjipta Widjaja merupakan pendiri Sinar Mas Group. Ia tercatat memiliki harta kekayaan hingga US$8,6 miliar yang jika dirupiahkan mencapai Rp123,7 triliun.

Meski kini ia sudah meninggal, tapi sosok pengusaha yang satu ini sangat menginspirasi. Pasalnya, Eka merintis usahanya dari nol dan bahkan pernah bekerja serabutan sejak lulus SD. Berkat jerih payahnya, pemilik nama asli Oei Ek-Tjhong ini memiliki gurita bisnis yang tersebar di seluruh Indonesia, seperti kelapa sawit, perbankan, kertas dan lainnya.

Ia juga pendiri ITC Mangga Dua, Green View Apartemen, dan Ambassador di Kuningan. Pernah merasakan hidup susah, Eka juga mendirikan Eka Tjipta Foundation (ETF) yang berfokus pada pemberdayaan dan pembinaan, ekonomi masyarakat, dan pelestarian lingkungan hidup.

2. Susilo Wonowidjojo – Rp132,3 triliun

Susilo Wonowidjojo merupakan seorang pengusaha yang sukses membangun dan membesarkan perusahaan rokok, yaitu PT Gudang Garam Tbk. lewat perusahaannya itu kini ia tercatat memiliki kekayaan mencapai US$9,2 miliar atau setara dengan Rp132,2 triliun.

1. R. Budi & Michael Hartono – Rp503,7 triliun

Posisi orang terkaya pertama di Indonesia masih diduduki oleh Robert Budi Hartono dan Michael Budi Hartono, yaitu dua bersaudara pemilik perusahaan rokok PT Djarum. Hartono bersaudara memiliki kekayaan hingga US$35 miliar yang jika dirupiahkan mencapai Rp503,7 triliun.

Selain dari rokok, mereka juga merupakan pemegang saham terbesar Bank BCA. Bukan hanya itu, Hartono bersaudara juga melebarkan sayap bisnisnya di bidang property, seperti Puri Cugni, Graha Padma Internusa, Nagaraja Lestari, dan Cipta Bumi Indah, serta bisnis elektronik.