ADB: Sistem Perlindungan Sosial RI Gagal Lindungi Warga Miskin
Kamis, 4 Juli 2013 - 00:15 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews -
Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB) menilai sistem perlindungan sosial di berbagai negara pendapatan menengah Asia Pasifik gagal melindungi sebagian besar orang miskin.
Studi
The Social Protection Index
yang dikeluarkan ADB, Rabu 3 Juli 2013, menunjukkan, saat ini pengeluaran untuk program perlindungan sosial di berbagai negara berpendapatan menengah yang tumbuh cepat di Asia Pasifik masih di bawah tiga persen dari PDB, termasuk Indonesia.
Director in ADB’s Regional and Sustainable Development Department, Bart Edes menyoroti berbagai program bantuan sosial seperti
cash transfer
salah sasaran ke orang-orang yang tidak cukup miskin.
Baca Juga :
Studi ini menemukan orang miskin yang bekerja di sektor informal, kurang mendapatkan manfaat sistem ini, karena tidak memiliki akses ke asuransi sosial.
ADB juga menemukan, anggaran sedikit dihabiskan untuk program tenaga kerja seperti pengembangan keterampilan. Padahal, program ini harus ditangani di tengah meningkatnya pengangguran pemuda, kesenjangan keterampilan, dan jumlah tidak proporsional perempuan yang tidak mampu memasuki pasar kerja formal. (art)