VIDEO: Pelatih Aljazair Ngamuk-ngamuk ke Wartawan

VIVA - Pelatih Aljazair, Rabah Madjer, tak kuasa menahan amarahnya saat jumpa pers. Ini menyusul pertanyaan yang dilontarkan salah satu wartawan usai pertandingan kontra Republik Afrika Tengah.

Jumpa pers dilakukan usai Aljazair menang 3-0 pada laga persahabatan, Rabu 15 November 2017. Kemudian seorang wartawan bernama Maamar Djebbour, memberikan pertanyaan kepada Riyad Mahrez.

Bintang Leicester City itu dimintai komentar soal penampilan timnas secara umum dan kegagalan Aljazair ke Piala Dunia 2018. Pertanyaan itu membuat emosi Madjer memuncak, bahkan Mahrez sempat ditahannya ketika akan menjawab.

"Riyad, beri saya waktu dua detik," kata Madjer sembari memegang Mahrez, hingga membuatnya terdiam.

"Mr Djebbour, jurnalis nasional, Anda adalah musuh dari tim nasional. Saya mengatakannya di depan publik. Saya menghormati kalian semua (jurnalis), tapi tidak hormat kepadanya," lanjutnya dengan nada tinggi.

Kemudian, Madjer menyuruhnya diam dan terus menunjuk-nunjuk Djebbour.  "Diam! Diam! Diam! Diam! Pensiun saja dan biarkan generasi muda yang melakukan pekerjaanmu!" katanya dilansir Dailymail.

Sementara itu, sikap Madjer ini sudah mendapat krtikan dari Asosiasi Jurnalis Olahraga Aljazair (ASJA). Pelatih berusia 58 tahun yang pernah menjadi juara Piala Champions 1987 bersama FC Porto tersebut dinilai sudah menyalahgunakan kekuasaan, dan bersikap kasar. (one)