Bomber Gaek Bhayangkara Siap-siap Mati Kutu Hadapi Persebaya

Ilustrasi Persebaya cetak gol
Sumber :
  • VIVA / Rahmad Noto

VIVA – Bek Persebaya Surabaya, Andri Muliadi, percaya diri bisa merebut tiga poin di kandang Bhayangkara FC di ajang Liga 1, Rabu 11 Juli 2018. Itu dimulai dengan mematikan pergerakan bomber gaek tim berjuluk The Guardian yang juga menjadi top skor tim sementara, Herman Dzumafo.

Dzumafo sejauh ini sudah mencetak lima gol untuk Bhayangkara di Liga 1 2018. Meski usianya sudah 38 tahun, produktivitasnya masih sangat diandalkan.

Selain itu, dia sedang dalam kondisi on fire setelah mencetak dua gol dalam dua laga beruntun. Kondisi ini jelas menjadikannya sebagai ancaman utama bagi Persebaya.

"Dzumafo pemain bagus tapi kami bakal berjuang dalam pertandingan. Semua punya cara masing-masing, yang penting kami fokus di lini belakang," ujar Andri dalam jumpa pers jelang pertandingan di Stadion PTIK, Selasa 10 Juli 2018.

Optimisme yang diusung Persebaya memiliki alasan kuat. Bajul Ijo datang dengan motivasi tinggi usai mengakhiri tren negatif dengan menaklukkan Bali United.

"Untuk pertandingan melawan Bhayangkara kami datang ke sini untuk meraih poin. Semoga target kami tercapai. Kami meminta doa pada masyarakat Surabaya agar bisa bermain dengan maksimal dan pertandingan berjalan lancar," jelasnya.