Meski Terhalang Undang-undang, Risma Tetap Cinta Persebaya

VIVA.co.id – Persebaya Surabaya selangkah lagi akan kembali meramaikan kompetisi sepakbola di Indonesia. Kepastian akan diakuinya klub berjuluk Bajul Ijo tersebut menjadi anggota PSSI ditentukan saat Kongres Luar Biasa (KLB) yang berlangsung pada 17 Oktober 2016 mendatang.

Harapan ini membuat para penggemar Persebaya bahagia. Hal itu pula yang dirasakan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Dalam kapasitas pribadi, dia mengaku amat mencintai klub kebanggaan para Bonek Mania tersebut.

“Aturannya memang tidak memperbolehkan. Dalam aturannya pejabat tidak boleh ikut-ikut, dan tidak boleh ada APBD,” kata Risma di Balai Kota Surabaya, Kamis 6 Oktober 2016.

Dituturkan Risma, aturan yang melarang pejabat daerah untuk terlibat dalam olahraga profesional tertuang dalam Undang-undang Nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN). “Aku itu senang Persebaya, dan akan mendukungnya, makanya jangan salah terima dulu,” ujarnya.

Satu harapan perempuan yang terkenal memiliki karakter tegas tersebut sekembalinya Persebaya nanti berkompetisi. Dia meminta kepada para Bonek Mania untuk tak lagi berbuat onar yang dapat merugikan warga Surabaya. “Kalau seperti yang kemarin itu, kan saya yang malu,” harapnya.

Selain Persebaya, ada enam klub lainnya yang juga akan ditentukan nasibnya pada KLB mendatang. Mereka adalah Persema Malang, Arema Indonesia, Persipasi Kota Bekasi, Persewangi Banyuwangi, Lampung FC dan Persibo Bojonegoro.